Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mantan pemain bertahan Liverpool, Jamie Carragher, menyebut Jose Mourinho telah mengulangi kesalahan yang sama saat masih bersama Chelsea.
Posisi pelatih berusia 55 tahun itu berada di bawah ancaman menyusul kekalahan timnya saat melakoni pertandingan pekan ketujuh Liga Inggris 2018-2019.
Melawan West Ham United, tim asuhan Jose Mourinho dipermalukan di markas lawan dengan skor 3-1.
Selain menelan kekalahan, hubungan tidak harmonis dengan beberapa pemain Setan Merah juga tengah menerpa pelatih asal Portugal itu.
Dilansir BolaSport.com dari Metro, Jamie Carragher menyebut bahwa Jose Mourinho baru saja mengulangi kesalahannya ketika bersama Chelsea.
(Baca juga: Pelatih Valencia Sebut Manchester United Tim Top Dunia, tetapi...)
Mantan bek tengah Liverpool itu mengatakan, Mourinho menerapkan metode pendekatan sama ketika bersama Chelsea, yang membuatnya kehilangan pekerjaan di Stamford Bridge pada Desember 2015.
"Dari dua pertandingan terakhir yang saya lihat, mereka (Manchester United) tidak jauh dari penampilan memalukan," ucap Jamie Carragher.
"Saya tidak ragu dari komentarnya (Jose Mourinho) hari ini saat konferensi pers, dia mengatakan beberapa pemain berusaha lebih keras untuk bermain," ucap Carragher lagi.
Mantan pemain bertahan timnas Inggris itu membandingkan karier Mourinho ketika melatih beberapa klub raksasa Eropa.
(Baca juga: Napoli Vs Liverpool - Sesumbar Alisson Becker Jelang Bentrok Kedua Tim di Liga Champions)
Menurutnya ketidakcocokan dengan pemain adalah faktor utama timbulnya masalah yang menghampiri Jose Mourinho.
"Ini sudah ketiga kalinya terjadi, dimulai saat di Real Madrid dengan Iker Casillas dan Sergio Ramos, lalu di Chelsea dengan Eden Hazard dan beberapa pemain yang ada di sana," ujar Jamie Carragher.
"Sekarang dengan kelompok yang dipimpin oleh Paul Pogba, tak ada keraguan memang terdapat masalah besar di sana," ujar dia lagi.
Jamie Carragher juga mengatakan bahwa ketika Mourinho memberikan keputusan untuk salah satu pemain dan mengatakan itu di depan pemain lain, maka para pemain lainnya tidak akan dapat menerima hal itu.
(Baca juga: Tak Ingin Dipermanenkan Valencia, Tekad Bulat Michy Batshuayi Kembali ke Chelsea)
Ituah yang terjadi pada Mourinho ketika di Chelsea dan kini terulang kembali bersama Manchester United.
"Saat bertemu dengan saya, Mourinho mengatakan pengalaman besar yang dia dapat ketika bersama Chelsea," kata Carragher.
"Dia tidak bisa memilih seorang pemain di hadapan pemain lain, pemain lain tidak akan dapat menerima hal itu," kata dia lagi.
"Hal itu terulang kembali di Manchester United, ketika dia melepas jabatan wakil kapten pada Paul Pogba dan para pemain lain tidak menginginkan hal itu," imbuhnya.
(Baca juga: Cesar Azpilicueta Diambang Menjadi Kapten Baru Chelsea)