Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Komentar Pep Guardiola Melihat Manchester City Diimbangi Leicester City pada Babak Pertama

By Verdi Hendrawan - Minggu, 11 Februari 2018 | 06:24 WIB
Ekspresi manajer Manchester City, Pep Guardiola, dalam pertandingan Liga Inggris 2017-2018 menghadapi Burnley di Stadion Turf Moor, Burnley, Inggris, pada 3 Februari 2018. (OLI SCARFF / AFP)

Manchester City berhasil melanjutkan raihan kemenangan mereka di Liga Inggris setelah pada laga pekan ke-27 berhasil mengalahkan Leicester City dengan skor 5-1, Sabtu (10/2/2018).

Pada pertandingan yang digelar di Stadion Etihad tersebut, kemenangan Manchester City dibuka oleh Raheem Sterling (menit ke-3) sebelum Sergio Aguero menunjukkan keganasannya dengan memborong empat gol (48', 53', 77', 90').

Sedangkan Leicester City hanya mampu membalas sekali melalui sontekan striker Jamie Vardy pada menit ke-24.

Meski berhasil meraih kemenangan besar, Manchester City sempat kesulitan pada babak pertama setelah hanya mampu bermain imbang 1-1.

Di mata Manajer The Citizens, Pep Guardiola, hal tersebut diakibatkan oleh skema permainan Leicester City yang membuat Manchester City kesulitan untuk mengembangkan permainan.

(Baca Juga: Kevin De Bruyne Cetak Rekor Assist untuk Manchester City saat Lumat Leicester City)

"Sangat sulit bermain pada babak pertama karena Leicester City memainkan skema 4-5-1, tetapi di babak kedua kami mampu menemukan lebih banyak ruang bermain di sektor sayap," ucap Pep Guardiola seperti dikutip BolaSport.com dari BBC.

"Secara keseluruhan, ini adalah performa yang memuaskan dari kami untuk menghadapi Leicester City yang juga tampil bagus," ujarnya.

Selain puas dengan performa dan kemenangan yang diraih, Pep Guardiola juga tidak lupa memberikan pujian kepada Aguero yang berhasil mencetak empat gol pada pertandingan tersebut.


Striker Manchester City, Sergio Aguero, mencungkil bola melewati kiper Leicester City, Kasper Schmeichel, pada laga Liga Inggris di Stadion Etihad, Manchester, Sabtu (10/2/2018).(PAUL ELLIS/AFP)