Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manchester United gagal mengamankan tiga poin saat bermain 2-2 kontra Chelsea pada laga Liga Inggris, Sabtu (20/10/2018).
Manchester United kebobolan pada detik-detik terakhir laga setelah sempat memimpin 2-1 lewat dua gol Anthony Martial yang membalas gol tandukan Antonio Ruediger pada babak pertama.
Kemenangan di laga Liga Inggris itu sirna setelah Ross Barkley mencatatkan gol dari jarak dekat secara dramatis pada injury time babak kedua.
Gol Barkley tersebut adalah yang ke-16 Manchester United terima di Liga Inggris musim ini.
Jumlah tersebut hanya kalah buruk dari tim-tim papan bawah Liga Inggris: Burnley (17 gol kebobolan), Huddersfield (18), Cardiff (19), dan Fulham 25).
David De Gea hanya mencatatkan sekali clean sheet musim ini.
Bahkan, kiper Newcastle United, Martin Dubravka, yang tengah berada di posisi buncit klasemen pun telah menorehkan dua clean sheet.
(Baca Juga: Jose Mourinho Jelaskan soal Pertengkaran dengan Asisten Maurizio Sarri)
Gawang David De Gea telah menerima 44 tembakan lawan sepanjang musim.
Jumlah ini jauh lebih buruk ketimbang tetangga mereka, Manchester City yang baru menerima 16 tembakan tepat sasran dan lawan mereka di Stamford Bridge, Chelsea, yang baru menerima 27 tembakan.
Bahkan, Liverpool yang musim lalu terkenal karena memiliki lini belakang keropos pun musim ini mengalami peningkatan performa bertahan.
(Baca Juga: Wayne Rooney Ungkap 5 Penguasa di Ruang Ganti Manchester United)
The Reds baru menerima 22 tembakan tepat sasaran sepanjang musim ini.
Kesempatan mencetak gol bagi lawan datang paling banyak dari sektor pertahanan kiri Manchester United.
Lawan menciptakan 36 kesempatan mencetak gol dari sisi kiri pertahanan Man United, proporsi terbesar ketiga di Liga Inggris setelah West Ham (37) dan Burnley (44).