Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gelandang Chelsea, Cesc Fabregas, berharap pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, bisa melihat kapasitasnya sebagai sosok yang bisa mengubah arah pertandingan untuk timnya.
Cesc Fabregas baru bermain tujuh kali pada musim 2018-2019 dan mencetak satu gol.
Dilansir BolaSport.com dari London Evening Standard, Fabregas mengatakan dia paham alasan pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, tidak memberi kesempatan main untuknya sebanyak musim lalu.
Baca Juga:
"Secara mental memang sulit menerima bahwa saya tidak banyak bermain di Liga Inggris, tetapi setelah bertahun-tahun saya bisa membaca isi pikiran pelatih dengan lebih mudah," ujarnya.
Eks pemain Arsenal tersebut pun paham dengan posisinya, terutama karena dia sudah menginjak kepala tiga.
"Saya paham posisi saya. Saya tak bisa menjanjikan bermain 60-90 menit setiap tiga hari sekali, jadi saya hanya berusaha menikmati tiap waktu bermain," ucap Fabregas melanjutkan.
Vichai Srivaddhanaprabha, Si Pendiam di Balik Kisah Ajaib Leicester City https://t.co/Ej4D4lEqA1
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 29 Oktober 2018
Fabregas berharap penampilannya melawan Derby County bisa meyakinkan Sarri.
Gol yang dia cetak pada menit ke-41 menjadi gol yang menentukan kemenangan The Blues pada pertandingan babak 16 Besar Piala Liga Inggris, Kamis (1/11/2018) dini hari WIB.
"Saya rasa saya masih bisa bermain sewaktu-waktu di Liga Inggris. Seperti saat melawan Liverpool, Chelsea butuh pemain seperti saya yang bisa mempertahankan bola. Saya bisa berkontribusi saat Chelsea dalam kondisi tertinggal. Semoga Sarri bisa melihat itu," kata Fabregas.
Mohamed Salah Sudah Lukai 90 Persen Lawan Liverpool di Liga Inggris https://t.co/nimFCjwaj5
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 28 Oktober 2018