Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Guardiola Menyadari Perubahan Manchester United Usai Dibobol Cristiano Ronaldo

By Septian Tambunan - Sabtu, 10 November 2018 | 09:55 WIB
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, berbicara dalam konferensi pers jelang pertandingan melawan Southampton yang akan berlangsung di Stadion Etihad, Minggu (4/11/2018) malam WIB. (www.mancity.com)

(Baca Juga: Dihina 90 Menit, Jose Mourinho Ungkap Alasan Selebrasi yang Bikin Juventus Kesal)

Pria yang mengantarkan Manchester City menjuarai Liga Inggris musim 2017-2018 ini menyadari kekuatan Manchester United dalam beberapa pertandingan terakhir, di mana anak-anak asuh Jose Mourinho sanggup menumbangkan Everton, Bournemouth, dan Juventus dengan skor identik 2-1.


Megabintang Juventus, Cristiano Ronaldo, melakukan selebrasi seusai membobol Manchester United dalam laga Grup H Liga Champions di Stadion Allianz, Turin, Italia pada 7 November 2018.(TWITTER.COM/JUVENTUSFC)

"Saya tidak meragukan kualitas United dalam beberapa pekan terakhir. United berhasil menang di Turin," ujar Pep Guardiola.

"Juventus lawan yang sangat kuat. Namun, 10-15 menit setelah gol dari Cristiano Ronaldo, United begitu stabil."

"United melakukan pergerakan agresif tanpa bola, semua pemain berlari untuk menyerang, semua pemain berlari untuk bertahan."

"Beberapa minggu yang lalu, United berkunjung ke Stamford Bridge, salah satu tempat terberat, dan mereka sukses bermain seri 2-2. Mereka selalu sangat menyulitkan," ucap Guardiola menambahkan.

(Baca Juga: Cristiano Ronaldo: Kemenangan Manchester United Hadiah dari Juventus)

Sejak menangani Manchester City pada 1 Juli 2016, Pep Guardiola telah melawan Manchester United sebanyak 5 kali.

Dalam periode tersebut, Man City mampu menorehkan 2 kemenangan, 1 imbang, dan menelan dua kekalahan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P