Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

5 Tren Negatif Hantui Arsenal pada Liga Inggris 2017-2018

By Septian Tambunan - Selasa, 6 Maret 2018 | 06:46 WIB
Para penggemar Arsenal meminta Manajer Arsene Wenger mundur setelah tim idolanya kalah dari Brighton & Hove Albion dalam laga Liga Inggris di Stadion Amex, Brighton, pada 4 Maret 2018. (GLYN KIRK/AFP)

Arsenal bak jatuh ke dalam jurang dalam Liga Inggris musim 2017-2018. Mereka seperti tergeletak dan kesulitan untuk bangun.

"Aku terjatuh dan tak bisa bangkit lagi."

Sepenggal lirik lagu Butiran Debu dari Rumor agaknya pas jika disematkan kepada Arsenal.

Bahkan Manajer Arsenal, Arsene Wenger, sepakat dengan kalimat Cakra Khan.


Ekspresi Manajer Arsenal, Arsene Wenger, dalam laga Liga Inggris kontra Manchester City di Stadion Emirates, London, pada 1 Maret 2018.(IAN KINGTON/AFP)

Wenger menilai timnya masih dihantui oleh kekalahan 0-3 dari Manchester City dalam partai final Piala Liga Inggris di Stadion Wembley, Minggu (25/2/2018).

Hasil memalukan tersebut membuat Arsenal kembali takluk 1-2 dari Brighton & Hove Albion dalam partai Liga Inggris teranyar di Stadion Amex, Minggu (4/3/2018).

(Baca Juga: Sisa 11 Laga, Barcelona 100 Persen Juara Liga Spanyol)

"Sulit untuk bangkit dari apa yang terjadi kepada kami pada minggu lalu. Kami melalui masa-masa sulit," ujar Arsene Wenger seusai pertandingan.

Kini Arsenal tertahan di peringkat keenam klasemen Liga Inggris dengan perolehan 45 poin. Mereka tertinggal 13 poin dari penghuni zona Liga Champions terakhir, Tottenham Hotspur.

The Gunners memang sedang berada dalam tren super negatif pada musim ini.

Berikut BolaSport.com melansir catatan Squawka terkait lima statistik terkutuk yang dialami Arsenal di Premier League musim 2017-2018:

5. Arsenal membuat blunder lini belakang terbanyak (24 kali) pada musim ini dibandingkan tim manapun di lima liga Top Eropa.


Gelandang Manchester City, Leroy Sane (kanan), menjebol gawang Arsenal, yang dikawal Petr Cech, dalam laga Liga Inggris di Stadion Emirates, London, pada 1 Maret 2018.(GLYN KIRK/AFP)

11 dari 24 kesalahan tersebut berujung kebobolan yang diderita Arsenal.

Berikut ini daftar tim yang paling sering melakukan kesalahan lini belakang di lima liga top Eropa:

  • Liga Italia: Hellas Verona (17 kali)
  • Liga Spanyol: Sevilla (11)
  • Liga Jerman: Borussia Moenchengladbach (15)
  • Liga Prancis: Nice (20)

Kiper The Gunners, Petr Cech, merupakan pelaku utama dari bobroknya jantung pertahanan Arsenal dengan tujuh blunder alias terbanyak dibandingkan pemain lain di Liga Inggris musim ini.

Cech tak mampu meraih clean sheet dalam 11 partai Liga Inggris terakhir.

(Baca Juga: 5 Gelandang Bertahan Terbaik di Liga Inggris, Salah Satunya Baru 21 Tahun)

Eks penjaga gawang Chelsea ini terakhir kali tak kebobolan pada 16 Desember 2017 saat membawa Arsenal menang 1-0 atas Newcastle United.

4. Arsenal lebih sering takluk pada musim ini (10) dibandingkan keseluruhan musim 2016-2017 (9).


Ekspresi Manajer Arsenal, Arsene Wenger, dalam laga Liga Inggris kontra Brighton & Hove Albion di Stadion Amex, Brighton, pada 4 Maret 2018.(GLYN KIRK/AFP)

Laurent Koscielny cs hanya menelan lima kekalahan sebelum memasuki 2018.

(Baca Juga: Dihina Saat Masuk Lapangan, Pemain Barcelona Ini Jadi Trending Topic)

Namun, jumlah kekalahan mereka meningkat dua kali lipat cuma dari sembilan pertandingan yang bergulir tahun ini.

3. Arsenal sekadar memenangi tiga laga tandang di Premier League musim ini dan hanya delapan tim di kasta teratas Liga Inggris yang menorehkan rekor lebih buruk.


Penyerang Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang (tengah), merayakan golnya bersama Alex Iwobi dalam laga Liga Inggris kontra Brighton & Hove Albion di Stadion Amex, Brighton, pada 4 Maret 2018.(GLYN KIRK/AFP)

Delapan tim tersebut adalah Southampton, West Ham United, Brighton & Hove Albion, Swansea City, Crystal Palace, Stoke City, Everton, dan West Bromwich Albion.

Semakin memalukan bagi Arsenal karena tim-tim tersebut sedang berjuang untuk menghindari zona degradasi.

(Baca Juga: Markas Manchester City Kuburan untuk 6 Juara Bertahan Terakhir Liga Inggris)

Jika Anda mengurutkan posisi seluruh tim yang meraup poin dari laga tandang Premier League musim ini, Arsenal cuma akan menduduki peringkat ke-10.

2. Arsenal hanya menceploskan 16 gol dalam pertandingan di markas lawan.


Penyerang Brighton & Hove Albion, Glenn Murray (kiri), melanggar gelandang Arsenal, Jack Wilshere, dalam laga Liga Inggris di Stadion Amex, Brighton, pada 4 Maret 2018.(GLYN KIRK/AFP)

Jumlah tersebut cuma separuh dari total gol tandang Manchester City.

(Baca Juga: Lionel Messi Cetak Sejarah Gol Tendangan Bebas di Liga Spanyol)

Lebih kacau lagi lantaran gol tandang satu tim Arsenal setara satu orang Harry Kane.

1. Arsenal sekadar bisa mendapatkan maksimal 27 poin hingga akhir musim 2017-2018. Artinya, secara matematis mustahil The Gunners bisa menjuarai Premier League.


Penyerang Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang (kanan), kalah duel udara dari bek Brighton & Hove Albion, Lewis Dunk, dalam laga Liga Inggris di Stadion Amex, Brighton, pada 4 Maret 2018.(GLYN KIRK/AFP)

Sebuah fakta tragis bagi klub Big Six yang sudah kehilangan kans memenangi trofi Liga Inggris meski baru memasuki bulan Maret.

(Baca Juga: Dendam Pep Guardiola terhadap Antonio Conte Selesai)

Terasa sungguh menyedihkan lantaran Arsenal lebih dekat dengan tim juru kunci, West Brom (selisih 20 poin), daripada pemuncak klasemen, Manchester City (selisih 33 poin).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P