Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mkhitaryan dan Aubameyang Jadi Biang Keributan di Arsenal? Begini Fakta Sebenarnya

By Aditya Fahmi Nurwahid - Rabu, 7 Maret 2018 | 22:25 WIB
Ilustrasi Henrikh Mkhitaryan dan Pierre-Emerick Aubameyang. (DIMASKEN HUDAYATO/BOLASPORT.COM)

Isu ketidakharmonisan antarpemain Arsenal di ruang ganti kini menjadi makin terungkap kebenarannya.

Hasil buruk yang diperoleh Arsenal memang menimbulkan banyak isu terjadinya friksi di tubuh The Gunners.

Empat kekalahan beruntun harus ditelan armada Meriam London sejak akhir bulan Februari 2018.

Momen buruk Arsenal berawal ketika anak asuh Arsene Wenger harus mengakui keunggulan Ostersunds FK dalam leg kedua 32 besar Liga Europa.

Lalu, Arsenal harus gagal meraih gelar pertamanya musim ini setelah kalah di partai final Piala Liga Inggris kontra Manchester City.

Arsenal juga kembali dapatkan hasil minor melawan tim yang sama pada pekan ke-28 Liga Inggris.


Bek Arsenal, Shkodran Mustafi, berduel dengan pemain Brighton & Hove Albion dalam partai Liga Inggris di The American Express Community Stadium, Minggu (4/3/2018)(GLYN KIRK / AFP)

(Baca Juga: Resep Gol Spektakuler Nemanja Matic untuk Man United: Abaikan Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez!)

Terakhir, dalam laga tandang ke markas Brighton Hove Albion, Arsenal kembali harus pulang tanpa bawa satu poin pun.

Hasil mengecewakan ini dikabarkan mempengaruhi hubungan para pemain Arsenal.

Isu pun berkembang dan banyak menyudutkan dua rekrutan anyar The Gunners, Pierre-Emerick Aubameyang dan Henrikh Mkhitaryan.


Gelandang Arsenal, Henrikh Mkhitaryan (kanan), berduel dengan striker Everton, Dominic Calvert-Lewin, dalam pertandingan Liga Inggris 2017-2018 di Stadion Emirates, London, Inggris, pada Sabtu (3/2/2018). (IAN KINGTON / IKIMAGES / AFP)

Pasalnya, kedua pemain anyar tersebut langsung dapatkan gaji selangit di musim perdananya.

The Times mengabarkan bahwa Aubameyang mendapatkan gaji mencapai 200 ribu poundsterling. Sedangkan Mkhitaryan mendapatkan upah sebesar 180 ribu poundsterling per pekan.


Penyerang Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang (tengah), merayakan golnya bersama Alex Iwobi dalam laga Liga Inggris kontra Brighton & Hove Albion di Stadion Amex, Brighton, pada 4 Maret 2018.(GLYN KIRK/AFP)

(Baca Juga: Terbongkarnya Curhatan Arsene Wenger kepada Para Staf Pelatih, Isinya Buat Fans Arsenal Kaget!)

Pendapatan tersebut dikabarkan memberikan masalah baru, terlebih pada pemain-pemain lama.

Dalam pemberitaan yang sama, dua pemain andalan Arsenal, Jack Wilshere dan Aaron Ramsey, dikabarkan masih belum temui kesepakatan untuk gaji baru mereka di kontrak anyar.


Gelandang Arsenal, Jack Wilshere, merayakan gol yang dia cetak ke gawang Chelsea dalam laga Liga Inggris di Stadion Emirates, London, pada 3 Januari 2018.(ADRIAN DENNIS/AFP)

Menurut isu yang beredar, gaji Pierre-Emerick Aubameyang dan Henrikh Mkhitaryan menjadi alasan besar dua pemain lama tersebut untuk dapatkan pendapatan lebih tinggi dari penawaran Arsenal.

Namun, benarkah isu tersebut sedang terjadi menggerogoti tubuh Arsenal?

(Baca Juga: Pemain Buruan 8 Klub Besar Eropa Ini Lebih Memilih Manchester United Dibanding Liverpool)

Dilansir BolaSport.com dari laman Sky Sports, salah satu pilar Arsenal, Danny Welbeck, tidak membenarkan kabar tersebut.

"Tidak ada yang perpecahan, saya bahkan tidak tahu tentang cerita itu sampai sekarang," kata Danny Welbeck.

"Saya tahu bahwa kondisi sedang tidak bagus karena hasil (buruk) dan keadaan membela Arsenal, itu tidak cukup baik," ujar sang striker menambahkan.

Bahkan, Welbeck optimis bahwa Arsenal akan melewati momen buruk ini berkat kekuatan internal yang ada dalam skuat.

"Tapi saya pikir jika kita berdiri bersama sebagai pemain, sebagai tim dengan manajer dan staf dan semua orang yang terlibat di sekitar klub, maka persatuan akan membuat kita lebih kuat," kata Danny Welbeck menambahkan.

 

Tekanan pada manajemen Arsenal untuk melengserkan pelatih The Gunners saat ini, Arsene Wenger, dikabarkan makin besar. Arsenal kini sedang menghadapi masa-masa tersulit pada musim 2017-2018. Dalam 10 pertandingan Arsenal di semua kompetisi, klub Meriam London hanya bisa menangi empat laga. Enam kekalahan yang didera Arsenal salah satunya adalah kekalahan di partai final Piala Liga Inggris kontra Manchester City, 26 Februari 2018. Selain itu, Arsenal juga gagal raih kemenangan saat menghadapi Ostersunds FK di ajang Liga Europa serta Brighton Hove Albion di ajang Liga Inggris. Di tangga klasemen sementara Liga Inggris, Arsenal hanya mampu tempati peringkat enam sementara. Beruntung, Arsenal masih bisa lolos ke babak 16 besar Liga Europa dengan kemenangan agregat kontra Ostersund. Bagaimana menurut kalian? #arsenal #ligainggris #premierleague #arsenewenger #thegunners #gooners

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P