Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sangat Hemat di Bursa Transfer Musim Panas 2017, Arsenal Permalukan Diri

By Scholastica Novena M.P.K - Kamis, 7 September 2017 | 15:39 WIB
Ekspresi manajer Arsenal, Arsene Wenger, saat menyaksikan penampilan timnya melawan Crystal Palace di Selhurst Park pada 10 April 2017. Crystal Palace memenangi laga dengan skor 3-0. (Glyn KIRK/AFP)

Pada bursa transfer musim panas 2017, Arsenal dianggap mempermalukan diri karena terlalu irit dalam mengucurkan dana untuk membeli pemain.

Musim lalu Arsenal berada pada posisi kelima Liga Inggris dan otomatis tidak lolos Liga Champions musim ini.

Football Observatory CIES telah menerbitkan daftar lengkap saldo transfer dari 98 klub dalam 5 liga besar di Eropa.

Hanya 40 klub yang memiliki keseimbangan saldo, yaitu Monaco memiliki untung 289 juta euro dalam daftar teratas dan Paris Saint-Germain memiliki saldo minus 343 juta euro.

Dilansir BolaSport.com dari Inside World Football, hasil pengamatan CIES menunjukkan bahwa Arsenal tampak menyedihkan dalam kegiatan transfer pemain.

Klub berjuluk The Gunners itu menjadi tim terhemat kedua Liga Inggris di bawah Swansea, dengan menyimpan saldo sebesar 26 juta euro dari pemasukan awal senilai 86 juta euro.

Hal tersebut dianggap memalukan bagi klub sekelas Arsenal, yang kini pun tengah mencanangkan untuk bangkit dair keterpurukan.

Jika memang Pelatih Arsene Wenger ingin mendongkrak kembali prestasi Arsenal, akan lebih baik jika pada bursa transfer musim panas ini ia menguras pundi-pundi klub untuk membeli beberapa pemain bintang.

Musim panas ini Arsenal hanya mendatangkan Alexandre Lacazette seharga 53 juta euro dari Olympique Lyon dan Sead Kolasinac Schalke 04 dengan bebas transfer.

Alex Oxlade-Chamberlain, Wojciech Szczesny, Gabriel Paulista, dan Kieran Gibbs yang termasuk di tim inti malah justru dijual.