Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manchester City semakin dekat dengan gelar juara Liga Inggris 2017-2018 setelah di laga pekan ke-30 sukses menaklukan Stoke City dengan skor 2-0 di Stadion Bet365, Senin (12/3/2018) atau Selasa dini hari WIB.
Pada sepanjang pertandingan, Manchester City sangat mendominasi pertandingan dengan memiliki 77 persen penguasaan bola.
Manchester City juga menjadi tim dengan jumlah peluang paling banyak dengan melepaskan 17 tembakan yang enam di antaranya tepat sasaran.
Sedangkan Stoke City hanya mampu menciptakan tiga peluang tanpa ada yang mengarah ke gawang Manchetser City.
Sejak awal pertandingan, Manchester City yang tampil dengan lini serang terbaik yang mereka miliki saat ini langsung mengambil inisiatif melakukan serangan.
Namun, Manchester City baru mampu menciptakan peluang pertama pada menit ke-10 yang langsung berbuah gol.
(Baca Juga: AC Milan Raih Kesepakatan dengan Gelandang Timnas Korsel Milik Klub Liga Inggris Ini?)
Manchester City berhasil unggul cepat berkat sebuah sontekan sederhana dari David Silva yang ia lepaskan di antaranya dua kawalan pemain bertahan Stoke City untuk menyambut umpan silang akurat dari Raheem Sterling.
Meski Stoke City hanya beberapa kali melakukan serangan, tetapi mereka juga mampu membahayakan gawang Manchester City.
Peluang terbaik Stoke City pada babak pertama didapat melalui Badou N'Diaye pada menit ke-21.
Menerima umpan silang dari Xherdan Shaqiri, N'Diaye berhasil melepaskan sepakan datar yang hanya sedikit menyamping dari gawang Manchester City akibat membentur kaki pemain lawan.
Pada menit ke-37, gawang Manchester City hampir kebobolan akibat kesalahan Kyle Walker dalam membuang bola yang dikuasai oleh Eric Choupo-Moting yang justru mengarah ke gawang sendiri.
Beruntung bagi Manchester City, kiper Ederson Moraes tampil sigap dan berhasil mengamankan gawang.
(Baca Juga: Daftar Skuat Timnas Brasil untuk Hadapi Rusia dan Jerman - Striker Real Sociedad Gantikan Neymar)
Jelang leda, Manchester City mendapat beberapa peluang emas melalui Kevin De Bruyne dan Leroy Sane pada menit ke-41 dan 42'.
Namun, usaha dari kedua gelandang serang Manchester City gagal menemui sasaran tembak dan skor 1-0 untuk The Citizens tidak berubah hingga turun minum.
Pada babak kedua, Manchester City masih mampu melanjutkan dominasi dan melancarkan tekanan ke pertahanan Stoke City.
Lagi-lagi, Manchester City mampu mencetak gol cepat yang juga berhasil dicetak oleh David Silva pada menit ke-50.
David Silva sukses mencetak brace setelah melakukan kerja sama satu-dua dengan Gabriel Jesus sebelum menaklukan kiper Stoke City, Jack Butland, dengan satu sentuhan.
(Baca Juga: Dipecat Southampton, Pellegrino Ternyata Punya Rekor Lebih Baik ketimbang Harry Redknapp)
Unggul 2-0 tidak membuat Manchester City mengendurkan serangan mereka. Bahkan The Citizens semakin menggila dalam menciptakan peluang.
Pada menit ke-56, 57', 58', dan 59', Manchester City sukses mendapat peluang berturut-turut masing-masing melalui Fernandinho, Raheem Sterling, Oleksandr Zinchenko, dan Leroy Sane.
Namun, hanya dua di antaranya yang tepat sasaran dan masih mampu diamankan Butland. Sisanya terbuang percuma akibat terkendala permasalahan akurasi.
Sedangkan satu-satunya peluang Stoke City pada babak kedua didapat melalui Bruno Martins indi pada menit ke-64 setelah menerima umpan tandukan dari Choupo-Moting, tetapi arahnya masih melambung di atas mistar gawang.
David Silva yang sudah mengemas dua gol sempat memiliki peluang mencetak hat-trick pada menit ke-82, tetapi tembakannya masih menyamping dari gawang Stoke City dan tidak mampu mengubah skor 2-0 menjadi lebih besar hingga akhir laga.
Kemenangan ini membuat Manchester City semakin dekat dengan gelar juara setelah mengumpulkan 81 poin atau unggul 16 poin dari Manchester United yang menguntit di posisi kedua.
(Baca Juga: Gonzalo Higuain, Spesialis Penalti Gagal di Liga Italia)
Dengan sisa delapan pertandingan lagi atau masih ada 24 poin untuk diperebutkan, secara matematis Manchester City hanya butuh tiga kemenangan tambahan untuk mengunci gelar juara, meskipun Manchester United mampu memenangi semua laga sisa di Liga Inggris musim ini.
Selain itu, hasil ini juga sukses mengakhiri kutukan Manchester City yang tidak pernah meraih dua kemenangan dalam satu musim Liga Inggris atas Stoke City dalam sembilan tahun terakhir.
1999 – Manchester City haven’t done the league double over Stoke since the 1998-99 campaign, when they were in the third tier of English football. Nationwide. pic.twitter.com/4w2167uEgK
— OptaJoe (@OptaJoe) 12 Maret 2018
Sedangkan bagi Stoke City, kekalahan ini membuat mereka gagal keluar dari zona degradasi dan masih tertahan di peringkat ke-19 dengan raihan 27 poin.
Stoke City 0 - 2 Manchester City (David Silva 10', 50')
Susunan pemain:
Stoke City: 1-Jack Butland, 15-Bruno Martins Indi, 21-Konstantinos Stafylidis, 6-Kurt Zouma, 2- Moritz Bauer, 20-Geoff Cameron (32-Ramadan Shobhi 88'), 4-Joe Allen, 27-Badou N'Diaye, 22-Xherdan Shaqiri, 10-Eric Choupo-Moting, 11-Jese Rodriguez (25-Peter Crouch 63')
Pelatih: Paul Lambert
Manchester City: 31-Ederson Moraes, 4-Vincent Kompany, 30-Nicolas Otamendi, 2-Kyle Walker, 35-Oleksandr Zinchenko, 25-Fernadinho, 21-David Silva, 17-Kevin De Bruyne, 7-Raheem Sterling (20-Bernardo Silva 85'), 19-Leroy Sane, 33-Gabriel Jesus (8-Ilkay Guendogan 90+1')
Pelatih: Pep Guardiola
Wasit: Jonathan Moss