Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Seharusnya Manchester United Beli N'Golo Kante untuk Temani Paul Pogba

By Ahmad Tsalis Fahrurrozi - Kamis, 22 November 2018 | 21:47 WIB
Gelandang Chelsea, N'Golo Kante, beraksi dalam laga pekan ke-10 Liga Inggris menghadapi Burnley di Stadion Turf Moor, 28 Oktober 2018. (twitter.com/nglkante)

Legenda timnas Republik Irlandia, Keith Andrews, memberi pandangan pentingnya Manchester United untuk memboyong gelandang Chelsea, N'Golo Kante, demi menemani Paul Pogba.

Keith Andrews menyoroti perkembangan Paul Pogba semenjak dipulangkan Manchester United pada musim panas 2016.

Menurutnya, Paul Pogba tidak bisa menampilkan bentuk permainan terbaiknya seperti saat empat musim membela Juventus.

Andrews berpendapat bahwa seharusnya Manchester United mendatangkan gelandang Chelsea, N'Golo Kante, pada waktu bersamaan (2016) agar potensi yang dimiliki Paul Pogba keluar secara optimal.

"Kante adalah adalah yang terbaik dalam hal memenangkan kembali perebutan bola dan membuat segala hal menjadi sederhana," kata Andrews dalam acara The Debate, dilansir BolaSport.com dari laman Sky Sports.

Baca Juga:

Pria yang penah bermain di Blackburn Rovers dan Bolton Wanderers ini berkaca keberhasilan Didier Deschamps yang menduetkan Pogba dan Kante di lini tengah, seperti pada Piala Dunia 2018 lalu.

"Anda hanya harus melihat bagaimana timnas Prancis memenangkan Piala Dunia, begitu berartinya ia bagi mereka. Kante adalah pemain yang bagus," katanya.

Talenta N'Golo Kante sebagai gelandang papan atas Eropa tercium setelah Leicester City menebusnya dari klub Liga Prancis, Caen, pada musim panas 2015.

Baru semusim bergabung, N'Golo Kante menjadi salah satu senjata Leicester City untuk meraih juara Liga Inggris musim 2015-2016.

Selain piawai merusak dan menghentikan serangan lawan, pemain 27 tahun itu juga andal dalam mendistribusikan bola dan melakukan tembakan spekulatif.

(Baca Juga: Pengalaman Jadi Pegawai Bank Bikin Maurizio Sarri Kerasan di Liga Inggris)

Andrews pun tak habis pikir mengapa Setan Merah tak membeli Kante bersamaan dengan Pogba pada 2016, padahal kala itu harga sang pemain masih cukup terjangkau yakni 32 juta pound.

Sementara saat itu Man United malah membeli Henrikh Mkhitaryan yang kini sudah hijrah ke Arsenal.

"Betapa murahnya saat itu, Leicester memboyongnya (dari Caen) dengan biaya 5,5 juta pound dan bahkan Chelsea menebusnya 32 juta pound," terang pria 38 tahun ini.

"Bagaimana bisa Manchester United tidak membelinya untuk berduet dengan Pogba di lini tengah, saya tak habis pikir," ucapnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Memang beda permainan Argentina kini.... . #paulodybala #mauroicardi

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P