Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Chelsea dan Manchester United Saling Sikut demi Dapatkan Bek Tengah Inter Milan

By Ahmad Tsalis Fahrurrozi - Kamis, 22 November 2018 | 21:23 WIB
Dua Klub Liga Inggris, Chelsea dan Manchester United terlibat persaingan untuk menggaet bek Inter Milan, Milan Skriniar. ( ANDREAS JOEVI/BOLASPORT.COM )

Dua klub besar Liga Inggris, Chelsea dan Manchester United, dirumorkan dalam persaingan untuk mendapatkan bek tengah Inter Milan, Milan Skriniar.

Manchester United dikabarkan mengincar bek tengah andalan Inter Milan, Milan Skriniar, menurut kabar laman Daily Mail yang dilansir BolaSport.com.

Milan Skriniar berpotensi didatangkan Manchester United pada bursa transfer musim dingin Januari 2019 mendatang.

Kedatangan Milan Skriniar disebut-sebut bisa menjadi pemuas dahaga pelatih Jose Mourinho yang tak puas terhadap deretan bek tengah yang dimiliki Manchester United saat ini.

Pasalnya, sudah sejak musim panas lalu Jose Mourinho berharap agar manajemen Man United memenuhi permintaannya mendatangkan defender sentral berkualitas.

Baca Juga:

Sejumlah nama bek yang diinginkan Mou seperti Toby Alderweireld, Harry Maguire, Jerome Boateng, Yerry Mina, hingga Diego Godin gagal mendarat lantaran manajemen klub enggan mengeluarkan dana yang cukup demi menebus salah satu di antara mereka.

Namun, melihat performa Setan Merah saat ini yang terseok di peringkat delapan klasemen Liga Inggris, manajemen pun dilaporkan luluh dengan permohonan Mou guna menggaet Skriniar dari I Nerazzurri.

Hanya saja, menurut media Inggris The Sun, langkah The Red Devils bakal mendapatkan sandungan karena rival mereka di Premier League, Chelsea, juga menginginkan jasa bek 23 tahun asal Slovakia tersebut.

Sebab, pelatih Maurizio Sarri frustrasi dengan stok lini belakang mumpuni yang dimiliki Chelsea, andai salah satu dari David Luiz atau Antonio Ruediger mengalami cedera.

Sementara David Luiz sudah memasuki usia 32 tahun dan membutuhkan pengganti pada masa mendatang.

Sebenarnya The Blues masih memiliki bek tengah muda yakni Andreas Christensen, tetapi belum mampu memikat hati Sarri.

Pengalaman Sarri melatih sejumlah klub di Liga Italia, membuatnya paham dengan kualitas yang dimiliki Skriniar.

Sehingga ia diyakini akan lebih condong untuk membeli Skriniar daripada memoles Christensen.

Baca Juga:

Selain itu, kepiawaian distribusi bola Skriniar pun akan cocok dengan gaya permainan Sarri, karena ia mempunyai rerata akurasi umpan sukses sebesar 92,6 persen menurut Who Scored.

Musim ini bek berpostur 187 sentimeter tersebut telah memainkan 14 laga di semua kompetisi bersama La Beneamata.

Menurut Transfermrkt, harga pasaran Skriniar per Oktober 2018 mencapai 50 juta euro atau senilai Rp 830,66 miliar.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Memang beda permainan Argentina kini.... . #paulodybala #mauroicardi

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P