Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manchester United akan ditinggal Michael Carrick pada akhir musim ini. Tapi, Setan Merah bisa tenang melepas kepergian gelandang legendaris itu karena sudah punya penggantinya.
Carrick akan pensiun sebagai pemain setelah musim 2017/18 berakhir.
United berarti akan kehilangan seorang gelandang yang cakap membaca permainan dan mendistribusikan bola.
Konsistensi permainan Carrick di level tertinggi membuat pemain berusia 36 tahun itu awet membela The Red Devils selama 12 tahun sejak 2006 dengan mengoleksi 463 penampilan di semua ajang.
(Baca juga: Timnas U-23 Malaysia Kirim Mata-mata ke Indonesia untuk Asian Games 2018?)
Namun, gelandang United yang lain, Ander Herrera, menyatakan bahwa Manchester United sebetulnya tidak akan terlalu merasakan kehilangan karena sudah punya pengganti Michael Carrick.
Orang itu adalah Scott McTominay, gelandang muda United yang ketika Carrick pertama kali datang ke Old Trafford pada 2006 masih seorang pemain akademi berusia 10 tahun.
Baru dipromosikan ke tim utama Manchester United pada musim lalu, McTominay mulai sering bermain sebagai starter pada musim ini.
Pelatih Jose Mourinho bahkan memberikan kepercayaan padanya untuk tampil selama 90 menit dalam laga kaliber berat melawan Sevilla, Liverpool, dan Chelsea.
“Dia akan menjadi pemain yang bagus untuk klub. Scott seorang pemain tim dan dapat membantu di semua posisi di mana dia ditempatkan,” puji Ander Herrera seperti dikutip Bolasport.com dari Daily Star.
“Anda bisa melihat saat melawan Chelsea, dia bermain sedikit lebih defensif. Tapi, dia juga bisa bermain lebih ofensif. Kami tidak lagi memiliki Michael Carrick setelah musim ini, jadi kami akan menambah gelandang ke dalam tim. Saya pikir Scott McTominay siap untuk menolong tim,” tambahnya.
(Baca juga:Mungkinkah Emre Can Absen di Piala Dunia 2018?)
Herrera juga menambahkan bahwa McTominay masih harus banyak belajar untuk mencapai level Carrick.
Tapi, argumen pemain asal Spanyol tersebut memang benar.
Pemain kelahiran 8 Desember 1996 itu benar-benar mempunyai potensi untuk menyamai Carrick.
Dari segi kemampuan melakukan intersep terhadap aliran bola lawan, McTominay masih harus terus mengembangkan diri.
Tapi, dalam hal distribusi bola, dia sudah berada di level jempolan.
Akurasi operan Scott McTominay di Premier League musim ini mencapai 88,9 persen.
Angka itu paling tinggi di antara para gelandang Manchester United, persis seperti yang biasa dilakukan Carrick di masa jayanya.
Sepanjang kariernya di United, rata-rata akurasi operan Michael Carrick adalah 86,7 persen.