Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Seperti sebuah kebutuhan primer, Manchester City tampak tak bisa hidup tanpa kehadiran Fernandinho.
Manchester City kembali mengalami kekalahan di Liga Inggris.
Bertandang ke markas Leicester City pada pekan ke-19, Rabu (26/12), Manchester City harus rela kalah dengan skor 1-2.
Ini jadi kekalahan kedua beruntun Manchester City setelah sebelumnya kalah 2-3 dari Crystal Palace akhir pekan lalu.
(Baca Juga: Cristiano Ronaldo Buat Juventus Sadar akan Satu Hal Penting)
Kekalahan beruntun ini juga berbarengan dengan absennya Fernandinho dari skuat asuhan Pep Guardiola.
Fernandinho sedang bergelut dengan cedera paha sejak pertengahan Desember lalu.
Apakah ada bukti bahwa ketidakhadiran Fernandinho sangat berpengaruh bagi Manchester City?
Musim ini, di semua ajang, Fernandinho bermain dalam 23 laga dan absen 6 pertandingan untuk Manchester City.
Untuk perbandingan, dari 23 laga bersama Fernandinho, City hanya kalah 2 kali.
Sedangkan dari enam laga tanpa Fernandinho, City kalah 2 kali.
The spirit
— Tarek Abdelwareth (@Tito_mcfc) 27 December 2018
@fernandinho pic.twitter.com/5VEDf8Q0R1
City menang 78 persen saat Fernandinho berlaga, dan hanya menang 50 persen tanpa sang gelandang.
The Citizens mencetak rata-rata 2,8 gol per laga dan hanya kebobolan 0,7 gol andai pria asal Brasil itu bermain.
Jika tidak, City rata-rata hanya mencetak 1,8 gol dan kebobolan 1,2 gol per pertandingan.
Tabel Manchester City musim ini:
Dengan Fernandinho | Tanpa Fernandinho | |
Laga | 23 | 6 |
Rata-rata gol | 2,8 | 1,8 |
Rata-rata kemasukan | 0,7 | 1,2 |
Persen kemenangan | 78 | 50 |
Ini bukan khusus pada musim ini saja, jika ditarik jauh hingga awal pertama Pep Guardiola menukangi Manchester City, statistik serupa juga tampak.
Berikut tabel perbandingan Manchester City sejak musim 2016-2017:
Dengan Fernandinho | Tanpa Fernandinho | |
Laga | 115 | 27 |
Rata-rata gol | 2,5 | 1,9 |
Rata-rata kemasukan | 0,9 | 1 |
Persen kemenangan | 71,3 | 59,3 |
Masalahnya, Pep Guardiola memang tak punya pelapis sepadan untuk Fernandinho di pos gelandang bertahan.
Jorginho yang jadi incaran utama pada musim panas lebih memilih hijrah ke Chelsea mengikuti Maurizio Sarri dari Napoli.
Pep kemudian mencoba-coba pemain yang ia punya sebagai pelapis, seperti John Stones dan Fabian Delph.
Well boxing day football did not disappoint at all. Will Pep be looking for a new midfielder to take up fernandinho's duties in midfield? pic.twitter.com/dBaljJYqnV
— Ruan Meyer (@ruanizakmeyer) 27 December 2018
Pada laga kontra Palace, Stones bermain sebagai gelandang bertahan, sedangkan kontra Leicester giliran Ilkay Guendogan yang bermain disana.
Dengan keduanya tak menunjukkan perkembangan di posisi tersebut, apa yang akan dilakukan Pep?
Apakah ia akan berbelanja pemain gelandang bertahan pada bursa transfer musim dingin Januari nanti?
Menarik untuk dinanti.
Baca juga artikel menarik lainnya: