Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kabar duka datang dari sepak bola Inggris, salah satu putra terbaik Inggris, Ray Wilkins, meninggal dunia.
Mantan pemain timnas Inggris, Ray Wilkins meninggal setelah beberapa hari koma di rumah sakit.
Dilansir Bolasport.com dari Daylimail.co.uk,Wilkins dibawa ke rumah sakit St George di Tooting, London pekan lalu setelah terkena serangan jantung.
Walapun sudah dibawa ke rumah sakit namun nasib tidak baik menimpa Wilkins, nyawanya tidak tertolong setelah mengalami koma selama beberapa hari.
Ray Wilkins dinyatakan meninggal, Rabu (4/4/2018). Dia meninggal di usia 61 tahun. Ia merupakan sosok yang banyak meninggalkan kenangan dalam sepak bola.
(Baca Juga: Waduh! Ada Yang Bete Melihat Cristiano Ronaldo Cetak Gol, Mukanya Ngeselin)
Beberapa klub top eropa pernah menggunakan jasa Ray Wilkins, diantaranya Chelsea, Manchester United, AC Milan, Paris Saint-Germain, Rangers, Queens Park Rangers, Crystal Palace, Wycombe Wanderes, Hibernian, Milwall, dan Leyton Orient.
Dari sejumlah klub tersebut Wilkins mendapat pernah sukses memenangi Piala FA (1983), FA Charyti Shield (1983), Piala Liga Skotlandia (1988), Scottish Premier Division (1989).
Di timnas Inggris, Ray Wilkins bermain sebanyak 84 kali dengan 10 kali menjadi kapten untuk negaranya tersebut.
Untuk karier kepelatihan Wilkins pernah menukangi QPR, Fulham, dan yang paling dikenal adalah ketika dia menjadi asisten pelatih Chelsea hingga tahun 2010.
Selamat jalan Ray Wilkins, sepak bola akan selalu meningigat namamu sebagai salah satu pemain terbaik yang dimilki Inggris.
(Baca Juga: Ini Dia Sesuatu Baru yang Diperoleh Cristiano Ronaldo Selama Kariernya)