Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Jose Mourinho memberikan tanda-tanda bahwa dirinya akan melakukan perpanjangan masa abdi untuk melatih Manchester United.
Pelatih asal Portugal itu memang diharapkan melakukan perpanjangan kontrak pada November 2017.
Masa abdinya dengan Setan Merah selama tiga tahun akan berakhir pada 2019.
"Bisa dibilang, saya akan tinggal selama beberapa tahun," ujar Mourinho.
Namun Mourinho menyatakan bahwa dirinya belum memikirkan adanya kemungkinan untuk memperpanjang kontrak dengan di Old Trafford.
"Saya tidak perlu kontrak baru untuk bekerja keras hingga batas kemampuan saya," ujar Mourinho.
"Tidak masalah bagi saya jika kontrak habis dan bebas untuk memilih apa yang saya ingin lakukan, klub pun bebas memilih yang mereka mau," ucap sang pelatih melanjutkan.
Meskipun kesepakatan baru dengan klub akan tergantung dengan penampilan Manchester United pada musim ini namun akhir Mei 2018, keputusan sudah harus ada.
Dilansir BolaSport.com dari Telegraph, negosiasi masa depan Mourinho diharapkan mulai sebelum Natal agar kesepakatan potensial musim panas mendatang bisa berjalan lancar.
Jika kedua pihak memiliki ambisi yang sama, dipastikan Mourinho sepakat untuk bertahan di Old Trafford lebih lama.
A post shared by TABLOID BOLA (@tabloid_bola) on
Mourinho dicap oleh pelatih Arsenal, Arsene Wenger, sebagai pengasuh jangka pendek karena di klub-klub sebelumnya pun, pelatih Setan Merah itu hanya bertahan paling lama tiga tahun.
Pernyataan bahwa Mourinho ingin tinggal lebih lama di Manchester United seolah menampik cap yang diberikan oleh Wenger.
Pendahulu Mourinho di Manchester United, Louis van Gaal dan David Moyes dulunya memang tak bertahan di Old Trafford melebihi dua tahun.