Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Manchester United, Jose Mourinho, mengaku tidak pernah memiliki niat menunda pesta Manchester City untuk merayakan gelar Liga Inggris dalam laga derbi Manchester.
Perayaan gelar Manchester City tersebut harus tertunda setelah mereka harus takluk 2-3 dari Manchester United pada laga pekan ke-33 Liga Inggris 2017-2018 di Stadion Etihad pada Sabtu (7/4/2018).
Setelah sempat unggul 2-0 pada babak pertama melalui gol-gol dari Vincent Kompany (menit ke-25) dan Ilkay Guendogan (30'), Manchester City ternyata harus mengakui keunggulan Manchester United di akhir laga.
Manchester United sukses membalikkan keadaan berkat torehan dua gol dari Paul Pogba (menit ke-53 dan 55') serta satu dari Chris Smalling (69').
(Baca Juga: Juergen Klopp: Satu Poin dari Everton Sudah Cukup bagi Liverpool)
Seusai laga, Jose Mourinho mengaku bahwa dirinya tidak pernah memiliki niat untuk menunda perayaan gelar Manchester City.
Mourinho mengatakan bahwa dirinya hanya menginginkan tidak menerima kekalahan pada pertandingan tersebut, meski hal tersebut berdampak tertundanya perayaan gelar Manchester City.
"Tujuan saya di sini adalah untuk mendapatkan poin dan tidak untuk merusak perayaan apa pun," ucap Mourinho seperti dikutip BolaSport.com dari BBC.
"Hal penting lainnya yang kami dapatkan dari pertandingan ini adalah membuktikan diri bahwa kami telah berkembang untuk bisa mengalahkan mereka pada musim depan," tuturnya.
(Baca Juga: Christian Eriksen Pastikan Kemenangan Tipis Tottenham di Kandang Stoke)
Kemenangan ini membuat Manchester United semakin mengamankan posisi mereka di peringkat kedua dari kejaran Liverpool dan Tottenham Hotspur yang berada tepat di bawah mereka dengan jarah 4 poin.
Selain itu, kemenangan ini juga membuat jarak antara Manchester United dengan Manchester City yang duduk di puncak klasemen menjadi 13 poin.