Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Inter Milan berhasil mengikuti jejak Juventus dengan memenangi tiga pertandingan pertama Liga Italia 2017-2018.
Terakhir, mereka mengandaskan tim kejutan, SPAL, dengan skor 2-0 di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu (10/9/2017).
Tampil di kandang sendiri, Inter Milan mampu lebih mendominasi jalannya laga dengan total 64 persen penguasaan bola.
Inter juga unggul dalam jumlah peluang. Mereka memiliki 19 peluang yang tujuh di antaranya tepat sasaran.
Sedangkan SPAL hanya memiliki sembilan tembakan, hanya satu yang mengarah tepat ke sasaran tembak.
Meski memiliki banyak peluang, Inter baru memecah kebuntuan melalui penalti Mauro Icardi pada menit ke-27, setelah Francesco Vicari melanggar Joao Mario di area terlarang.
(Baca Juga: Sebelum Juara, Inilah Skuat Timnas U-19 Indonesia Pada Tahun 2011, Hanya 2 yang Terkenal)
Wasit Claudio Gavillucci sempat menyatakan bahwa pelanggaran tersebut hanya berbuah tendangan bebas.
Namun, keputusannya itu direvisi sang pengadil setelah melalihat video assistant referee (VAR).
Pertandingan menjadi lebih menarik setelah Inter unggul 1-0.
Kedua tim tampil lebih menyerang dan mampu membahayakan gawang lawan.
Inter baru memperbesar keunggulan jelang laga berakhir.
Sepakan voli keras Ivan Perisic dari dalam kotak penalti memanfaatkan umpan silang Danilo D'Ambrosio tidak mampu diantisipasi kiper SPAL, Alfred Gomis.
Gol tersebut semakin menegaskan peran Perisic di dalam kesuksesan Inter.
Bersama Icardi, pemain asal Kroasia tersebut selalu terlibat dalam delapan gol yang berhasil dicetak Inter pada Liga Italia 2017-2018 sejauh ini.
8 - Each of Inter's 8 goals in Serie A this season have seen either Icardi or Perisic involved (with goals or assists). Duo. #InterSPAL
— OptaPaolo (@OptaPaolo) 10 September 2017
Kemenangan 2-0 ini berhasil membuat Inter Milan menjaga kesempurnaan raihan poin dalam tiga pertandingan pertama.
Tim beralias I Nerazzurri mengumpulkan sembilan poin dan menempel ketat posisi Juventus di puncak klasemen hanya dengan selisih satu produktivitas gol.
Namun, posisi tersebut masih bisa tergeser oleh Napoli, AC Milan, dan Sampdoria, yang juga belum pernah kehilangan poin dan belum memainkan laga pekan ketiga.
Inter Milan 2 - 0 SPAL (Mauro Icardi 27', Ivan Perisic 87')
Susunan pemain:
Inter Milan: 1-Samir Handanovic, 25-Joao Miranda, 37-Milan Skriniar, 29-Dalbert Henrique, 33-Danilo D'Ambrosio, 10-Joao Mario (77-Marcelo Brozovic 66'), 20-Borja Valero (11-Matias Vecino 78'), 5-Roberto Gagliardini, 9-Mauro Icardi, 44-Ivan Perisic, 87-Antonio Candreva (23-Eder Citadin Martins 88')
Pelatih: Luciano Spalletti
SPAL: 1-Alfred Gomis, 23-Francesco Vicari, 15-Sauli Vaisanen, 21-Bartosz Salamon, 20-Luca Mora (88-Alberto Grassi 78'), 28-Pasquale Schiattarella, 77-Federico Viviani (9-Federico Bonazzoli 85'), 33-Filippo Costa, 29-Manuel Lazzari, 22-Marco Borriello, 43-Alberto Paloschi (7-Mirko Antenucci 66')
Pelatih: Leonardo Semplici
Wasit: Claudio Gavillucci
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on