Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kemampuan meracik strategi yang dimiliki Roberto Martinez membuat Vincent Kompany yakin timnas Belgia akan bisa memulangkan timnas Brasil dari Piala Dunia 2018.
Roberto Martinez dianggap telah mengubah bentuk permainan timnas Belgia ke arah yang lebih baik sejak dilantik sebagai nakhoda pada musim panas 2016 lalu.
Pria asal Spanyol berusia 44 tahun itu memperkenalkan pendekatan formasi 3-4-3 untuk mengakomodasi gaya berbasis penguasaan bola, yang digabung dengan talenta-talenta menyerang tim beralias Rode Duivels.
Meskipun demikian, transformasi tersebut sempat membuat lini pertahanan goyah, seperti saat dikejutkan dengan dua gol timnas Jepang yang membuat mereka tertinggal 0-2 pada babak 16 besar (3/7/2018).
Namun, pada akhirnya tim dari Negeri Tiga Bahasa itu mampu berbalik unggul 3-2.
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
Seketika hal itu membuat sang bek, Vincent Kompany, percaya penuh terhadap pilihan-pilihan Martinez.
"Kami telah mengembangkan gaya sepak bola yang menarik. Kami juga mencetak banyak gol dan menunjukkan sisi positif," tutur Kompany seperti dilansir BolaSport.com dari beIN Sports.
Benar saja, sejak ditangani Martinez, Belgia hanya mengalami sekali kekalahan dalam 24 laga yang sudah dijalani.
URUGUAY vs PRANCIS Perempat Final Piala Dunia 2018
— BolaSport.com (@BolaSportcom) July 4, 2018
Stadion Nizhny Novgorod Jumat (6/7/2018) 21.00 WIB Live Trans TV Siapa yang lolos ke semifinal?#PialaDunia #PialaDunia2018 #WorldCup #WorldCup2018 #Rusia2018 #Euphorussia #KGPialaDunia #URUFRA #URU #FRA
Catatan tersebut membuat pemain 32 tahun itu percaya bahwa sang pelatih akan mampu membuat timnya mengatasi perlawanan timnas Brasil.
Mereka akan berduel pada babak 8 besar Piala Dunia 2018, Jumat (6/7/2018), atau Sabtu dini hari pukul 01.00 WIB.
"Kami terus membaik, hanya harus melangkah ke level lain tatkala melawan Brasil. Setidaknya saya berharap kami bisa melakukan itu semua," ucapnya.
(Baca Juga: Kylian Mbappe Akan Jadi Biang Kerepotan Lini Belakang Uruguay)