Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pemain Real Madrid dan kapten timnas Kroasia, Luka Modric, berikan tanggapan saat dijagokan untuk meraih gelar pemain terbaik dunia, Ballon d'Or tahun ini.
Hal itu seturut keberhasilan ia menjadi Man of The Match untuk kali ketiga di Piala Dunia 2018.
Sebab, ia dinilai mampu menginspirasi timnya untuk memenangkan adu tendanggan penalti, setelah sukses mengeksekusi pada satu kesempatan kala menyingkirkan Rusia di laga 8 besar, Minggu (8/7/2018).
Kroasia pun sukses melaju ke semifinal dan akan berhadapan dengan Inggris pada 12 Juli 2018.
Sebelumnya, pemain berpostur 172 cm ini dianugerahi sebagai bintang lapangan pada laga fase grup kala menghadapi Nigeria dan Argentina.
(Baca Juga: Senin, Juventus Bakal Bawa 3 Pemain Anyar di Latihan Perdana untuk Musim 2018-2019, Ada Cristiano Ronaldo?)
Namun, Modric mengaku sama sekali tak memikirkan gelar individu apapun yang bisa saja ia terima, sementara ia hanya berfokus pada peruntungan timnas Kroasia.
"Saya tak terlalu memikirkan akan gelar itu (Ballon d'Or), kita lihat saja apa yang akan terjadi nanti," kata Modric sebagaimana dikutip BolaSport.com dari laman Football Espana.
"Hal terpenting bagi saya adalah kesuksesan Kroasia," ujarnya menambahkan.
Menurut BolaSporter, mana partai final yang paling mungkin terjadi di Piala Dunia 2018? #PialaDunia2018 #pildunbarengbola #KGPialaDunia
— BolaSport.com (@BolaSportcom) July 7, 2018
Di sisi lain, keberhasilan ia melakukan tendangan penalti tak dipungkiri sebagai suatu hal yang penting untuk membangkitkan mental.
Pasalnya, eksekutor Kroasia sebelumnya, Mateo Kovacic, gagal mengeksekusi penalti.
"Fakta mengatakan bahwa tendangan penalti saya adalah hal yang penting, dan kami ingin untuk menuliskan sejarah," ucapnya.
(Baca Juga: Olivier Giroud Yakin Bakal Bobol Gawang Thibaut Courtois di Semifinal Piala Dunia 2018)
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on