Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ketua Komite Wasit FIFA, Pierluigi Collina, mengungkapkan bahwa akan ada sedikit perubahan aturan dalam hal off-side pada gelaran Piala Dunia 2018.
Perubahan aturan tersebut tidak akan mengubah definisi off-side seperti yang telah dikenal sebelumnya.
Hanya saja akan ada sedikit perubahan dalam hal cara pandang dan bagaimana asisten wasit untuk menentukan tindakan.
Dalam acara jumpa pers wasit Piala Dunia 2018, Pierluigi Collina mengatakan bahwa para asisten wasit telah diinstruksikan untuk tidak mengangkat bendera tanda terjadinya off-side jika situasinya 50-50.
(Baca Juga: Justin Kluivert Sudah Tak Sabar Bergabung dengan AS Roma)
Pierluigi Collina menjelaskan bahwa hal ini dilakukan untuk tidak menghentikan pertandingan dan membuang peluang terciptanya gol karena jika bendera berkibar, wasit utama akan menghentikan laga.
Jika terjadi perdebatan soal telah terjadinya off-side sebelum gol tercipta, keputusan mengenai sah atau tidaknya hal itu akan ditentukan oleh wasit utama dengan menggunakan Video Assistant Referee (VAR) yang baru pertama kali digunakan di ajang Piala Dunia.
"Jika Anda melihat beberapa asisten wasit tidak mengibarkan bendera, itu bukan karena dia telah membuat kesalahan melainkan untuk menghormati instruksi untuk tidak melakukannya," ucap Pierluigi Collina seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Timnas Inggris di Fase Grup, Berat di Akhir)
"Mereka semua telah diinstruksikan untuk tidak mengibarkan bendera ketika terjadi off-side yang sangat rapat dan untuk mencegah pertandingan terhenti. Jika bendera tidak berkibar, permainan akan terus berlanjut dan mungkin akan terjadi gol dan memutuskannya melalui teknologi yang telah dimiliki," tutur pria berkebangsaan Italia ini.
Pierluigi Collina merupakan mantan wasit yang paling disegani di dunia dan pernah menjadi pengadil di laga final Piala Dunia 2002 antara Brasil dan Jerman.