Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kebugaran adalah salah satu faktor yang mungkin saja menjadi keuntungan timnas Prancis kontra timnas Kroasia, pada laga final Piala Dunia 2018.
Timnas Prancis akan menghadapi timnas Kroasia pada final Piala Dunia 2018, Minggu (15/7/2018) di Luzhniki Stadium mulai pukul 22.00 WIB.
Prancis yang menjadi favorit dihantui oleh kekalahan 0-1 dari Portugal pada final Piala Eropa 2016 lalu.
Namun sang kapten, Hugo Lloris, mengaku tak ingin kegagalan serupa menyasar timnya.
"Saya pikir itu tidak akan terjadi lagi," tutur Hugo Lloris sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman Associated Press.
"Saat ini, kami pikir masih jauh dari apa yang kami cita-citakan," kata kiper Tottenham Hotspur ini.
Meski dihantui kegagalan, Prancis diuntungkan dengan waktu istirahat satu hari lebih lama dari Kroasia yang hanya memperoleh waktu jeda tiga hari.
Bahkan, Kroasia harus menjalani laga di atas 90 menit waktu normal sejak fase gugur.
Adapun pada 16 besar dan perempat final, skuat arahan Zlatko Dalic harus menyingkirkan Denmark dan Rusia melalui adu tendangan Penalti
Hal itu pun dinilai menjadi keuntungan bagi skuat asuhan Didier Deschamps dalam hal kebugaran fisik, mengingat Kroasia diyakini masih mengalami kelelahan.
(Baca Juga: Wasit Nestor Pitana dan Stadion Luzhniki, Kartu As Prancis Menangi Piala Dunia 2018)
PRANCIS vs KROASIA Piala Dunia 2018 Stadion Luzhniki, Moskow Minggu (15/7/2018) Kick-off 22.00 WIB Live Trans TV & Trans 7 Siapa yang akan jadi juara?
— BolaSport.com (@BolaSportcom) July 15, 2018
.#Euphorussia #KGPialaDunia #WorldCup #WorldCup2018 #PialaDunia #PialaDunia2018 #Rusia2018 #FRACRO #FRA #CRO
Lloris pun tak menampik jika hal itu adalah keuntungan bagi timnya.
"Banyak hal telah berubah, khususnya ketika waktu pemulihan dan persiapan," ucapnya.
Bila Prancis mampu memenangi laga, maka ini akan menjadi trofi kedua mereka sejak kali pertama menjuarai pada Piala Dunia 1998.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on