Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, menilai bahwa keputusan pelatih timnas Spanyol, Fernando Hierro, untuk menarik keluar Diego Costa adalah keputusan yang salah. Setelah Costa ditarik keluar, para pemain Portugal bisa bermain lepas dan berhasil menyamakan kedudukan.
Spanyol bertemu Portugal pada laga pembuka mereka di Piala Dunia 2018.
Kedua tim bertemu di Stadion Fisht, Sochi, Rusia pada Sabtu (16/6/2018).
Pertandingan tersebut berlangsung dramatis seiring kedua tim saling berbalas gol yang pada akhirnya harus laga berkesudahan imbang 3-3.
Bintang Portugal Cristiano Ronaldo berhasil mencetak tiga gol alias hattrick pada laga tersebut.
Diego Costa dari Spanyol berhasil mencetak dua gol yang lantas dilengkapi oleh sebuah gol dari Nacho.
Costa menunjukkan bahwa dirinya adalah penyerang top dunia setelah berhasil mengelabuhi beberapa pemain belakang Portugal untuk mencetak gol penyama kedudukan 1-1 pada menit ke-24.
Lepas turun minum, pemain 29 tahun ini kembali mencantumkan namanya di papan skor setelah berhasil menceploskan bola ke gawang Portugal dengan memanfaatkan Sergio Busquets.
(Baca juga: Blunder di Laga Spanyol Vs Portugal, David De Gea Jadi Korban Kreativitas Netizen)
Pelatih Spanyol, Fernando Hierro, lantas memutuskan untuk menarik keluar Costa pada menit ke-77 untuk digantikan oleh Iago Aspas.
Saat itu Spanyol telah berhasil membalikkan kedudukan menjadi 3-2 berkat sepakan spektakuler Nacho.
Ditarik keluarnya Costa justru membuat Portugal tampil lepas.
Mourinho, yang sempat melatih Costa di Chelsea, mempunyai pendapat yang senada.
Pelatih 55 tahun tersebut meyakini bahwa ketidakhadiran Costa di dalam lapangan membuat para pemain Portugal lebih nyaman untuk mengembangkan permainan mereka.
"Pertandingan itu (Portugal kontra Spanyol) hanya ada dua bagian menurut saya, yaknj bagian sebelum Diego Costa ditarik keluar dan bagian setelahnya," ucap Mourinho kepada Russia Today seperti dilansir BolaSport.com dari Metro.
"Pertandingan berubah (setelah Costa ditarik keluar). Hal itu membat bek sentral Portugal mampu maju kedepan, mereka tidak takut lagi meninggalkan sarangnya."
Eks pelatih Chelsea tersebut lantas menyebut bahwa ditariknya Costa membuat para bek Portugal menjadi lebih nyaman.
"Mereka menjadi percaya diri dan dapat mengangkat permainan tim. Tim menjadi lebih kompak pada 10 sampai 15 menit (menjelang akhir laga), dan tercipta tendangan bebas itu," ujar Mourinho menambahkan.
Portugal yang nyaris kalah 2-3 berhasil menyamakan kedudukan lewat sebuah tendangan bebas sensasional Cristiano Ronaldo pada menit ke-88.
(Baca juga: Ronaldo adalah Pesepak Bola yang Punya Kecerdasaan Tertentu)