Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Coutinho Sebut Timnas Brasil Lebih dari Sekadar Neymar Seorang

By Verdi Hendrawan - Kamis, 21 Juni 2018 | 04:41 WIB
Gelandang timnas Brasil, Philippe Coutinho, melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang berbuah gol ke gawang Swiss pada laga pertama babak penyisihan Grup E Piala Dunia 2018 di Rostov Arena, Minggu (17/6/2018) waktu setempat atau Senin dini hari WIB. (JEWEL SAMAD / AFP)

Gelandang tim nasional Brasil, Philippe Coutinho, mengaku tidak khawatir dengan cedera yang dialami oleh andalan utama tim berjulukan Selecao itu, Neymar Junior.

Setelah tampil jauh di bawah performa terbaiknya pada laga pertama Grup E kontra Swiss, peluang Neymar Junior untuk tampil di laga berikutnya kontra Kosta Rika, Jumat (22/6/2018), pun kini semakin kecil akibat cedera.

Neymar Junior telah absen di sesi latihan timnas Brasil pada Selasa (19/6/2018) setelah merasakan sakit di pergelangan kaki kanannya dan Asosiasi Sepak Bola Brasil (CBF) mengatakan bahwa sang pemain akan segera menjalani fisioterapi.

Kondisi ini membuat tugas timnas Brasil untuk meraih kemenangan menjadi semakin berat, terlebih pada laga pertama kontra Swiss mereka hanya bermain imbang 1-1.


Reaksi penyerang Timnas Brasil, Neymar, setelah mengalami pelanggaran pada laga Grup E Piala Dunia 2018, Minggu (17/6/2018) di Rostov Arena.(KHALED DESOUKI / AFP )

Namun, hal ini tidak membuat Philippe Coutinho resah. Pemain berusia 26 tahun itu mengatakan bahwa timnas Brasil tidak hanya Neymar dan masih memiliki banyak pemain yang bisa diandalkan.

"Kami memiliki banyak pemain hebat di tim nasional dan masing-masing dari mereka memiliki tanggung jawab. Jika semua pemain mampu melakukan tugasnya, maka tim akan tumbuh dan bermain dengan baik," ucap Coutinho seperti dikutip BolaSport.com dari BBC.

(Baca Juga: Lionel Messi Tak Butuh Gelar Juara Dunia untuk Menjadi Pemain Terbaik Sepanjang Sejarah)

"Kami memiliki para pemain berbeda yang bisa menjadi protagonis dalam satu pertandingan ke pertandingan lainnya. Namun, hal yang paling penting adalah performa tim," tuturnya.