Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gelandang timnas Kroasia, Ivan Perisic, mangatakan bahwa Argentina tak bermain sebagai sebuah tim saat kalah 0-3 dari Kroasia.
Argentina kini terancam tersingkir lebih cepat dari Piala Dunia 2018 usai kalah pada matchday 2 Grup D Piala Dunia 2018, Kamis (21/6/2018) atau Jumat dini hari WIB.
Melawan Kroasia, Argentina harus memungut bola dari gawang sebanyak tiga kali hasil kreasi Ante Rebic (menit ke-53), Luka Modric (80'), dan Ivan Rakitic (90+1').
Kekalahan atas Kroasia ini membuat Argentina kini baru mengoleksi satu poin dari dua laga di Piala Dunia 2018.
(Baca Juga: Kekalahan Argentina Bisa Buat Brasil Juarai Piala Dunia 2018)
Sedangkan bagi Kroasia kemenangan atas tim asuhan Jorge Sampaoli ini membuat mereka memastikan satu tempat di babak 16 besar.
Usai laga gelandang Kroasia, Ivan Perisic, mengatakan bahwa negaranya siap mengulangi pencapaian di Piala Dunia 1998.
"Bagi kami, kami berada di jalur yang benar untuk meniru apa yang kami lakukan di Prancis 1998 dan harus terus seperti ini," ujar Perisic dikutip BolaSport.com dari Goal.
(Baca Juga: Kalahkan Peru, Timnas Prancis Perpanjang Rekor Apik atas Kontingen Amerika Selatan)
"Kami melakukannya dengan sangat baik. Di ruang ganti, kami mengatakan bahwa kami harus bertahan dengan kuat dan kami melakukan itu," kata pemain Inter Milan ini.
Pemain Inter Milan ini juga mengkritik Argentina tampil tak seperti sebuah tim dan terlalu mengandalkan Lionel Messi.
"Messi adalah yang terbaik sama seperti Cristiano Ronaldo, tetapi anda hanya bisa meraih sesuatu jika Anda bermain sebagai tim," kata Perisic menambahkan.
"Argentina perlu mengubah sesuatu jika mereka ingin maju," ucap sang pemain.
(Baca Juga: 3 Catatan Buruk Argentina usai Kalah dari Kroasia, Masih Pantaskah Jadi Juara Piala Dunia 2018?)
Lionel Messi sendiri mampu dimatikan oleh para pemain Krosia dalam laga ini.
Bintang Barcelona ini hanya mampu mengemas satu tembakan pada laga ini.
Kini nasib timnas Argentina akan ditentukan di laga pamungkas Grup D menghadapi Nigeria di Stadion Saint-Petersburg, Selasa (26/6/2018) atau Rabu dini hari WIB.
(Baca Juga: Duet Paulo Dybala dan Lionel Messi Mustahil Terjadi Selama Masih Ada Jorge Sampaoli)
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on