Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kami akhirnya merasakan seperti apa atmosfer stadion saat menunggu keputusan VAR (Video Assistant Replay) dari sang pengadil di lapangan.
Laporan Firzie A. Idris dan Herka Yanis Pangaribowo dari Moskow, Rusia
Pengalaman ini terjadi saat BolaSport.com hadir pada laga Grup E, Brasil vs Kosta Rika, Jumat (22/6/2018).
Kejadian yang melibatkan VAR terjadi pada menit ke-77 laga setelah Neymar terjatuh di kotak terlarang karena mendapat kontak dengan bek Kosta Rika.
Wasit Bjorn Kuipers pada awalnya langsung menunjuk titik putih. Keputusan tersebut disambut gembira para pendukung Brasil yang melihat timnas kesayangan mereka kesulitan untuk menembus pertahanan Kosta Rika.
Sorak sorai langsung keluar dari seantero stadion. fan-fan saling berpelukan.
Seantero tribune Stadion St Petersburg, yang didominasi suporter Brasil, seperti bergetar dengan keputusan sang pengadil asal Belanda tersebut.
Kegembiraan juga sangat terlihat di dalam lapangan.
Marcelo merayakannya seperti sebuah gol.
Gabriel Jesus dan Roberto Firmino langsung bertepuk punggung satu sama lain dan berpelukan.
Jesus lalu menutup mukanya dengan menarik jersey ke atas seperti meluapkan kelegaan luar biasa.
Wajar, sundulannya sempat membentur mistar gawang Keylor Navas.
(Baca juga: 4 Pencetak Gol Jarak Jauh pada Piala Dunia 2018)
Namun, mood langsung berubah.
Wasit Kuipers tiba-tiba berlari ke arah terowongan pemain.
Para penonton di stadion yang tak memerhatikan momen itu dengan seksama karena sibuk merayakan pemberian penalti sontak bingung.
Di layar stadion muncul pengumuman bahwa wasit meminta bantuan VAR.
Layar jumbotron pun memunculkan gambar sama seperti di layar kaca, split screen di mana ada siaran lambat kejadian tersebut dan juga tim VAR yang bekerja depan monitor.
Akhirnya, keputusan diambil.
Wasit Kuipers memberikan tendangan bebas tidak langsung kepada Kosta Rika dan di layar muncul tulisan No Foul/No Penalty dengan kata-kata VAR tertera di dalam bingkai sebuah layar televisi.
Transparansi pengambilan keputusan ini pun membuat para suporter di stadion puas.
Siaran ulang menunjukkan bahwa memang Neymar "mencari" penalti. Suporter Brasil di sebelah tribune media pun menggerutu tetapi tidak protes berlebihan keputusan sang pengadil.