Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kualitas individu skuat bukanlah segala-galanya di Piala Dunia. Hal itu seperti dikatakan oleh pelatih timnas Belgia, Roberto Martinez.
Timnas Belgia saat ini memang dicap tengah memiliki generasi emas, lantaran diisi dengan para pemain berkualitas di semua lini.
Kondisi tersebut nyatanya diganjar Federasi Internasional Sepak Bola, FIFA, dengan menduduki peringkat tiga per tahun ini.
Posisi tersebut menjadi yang terbaik kedua yang diemban Belgia, setelah sempat bertengger di puncak pada 2015 lalu.
Meski begitu, komposisi pemain penuh talenta disadari tak cukup untuk menargetkan tim berjuluk Rode Duivels juara di kontes seperti Piala Dunia 2018.
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Lengkap Grup G, Laga Timnas Inggris Kontra Belgia Paling Ditunggu-tunggu)
(Baca Juga: Jika Ingin Menang, Timnas Jerman Harus Lakukan Ini)
Ungkapan itu dinyatakan oleh sang pelatih, Roberto Martinez, jelang laga kontra Tunisia pada Sabtu (23/6/2018).
"Piala Dunia tak memperhatikan generasi emas (yang kami miliki), ajang ini juga tak memandang kualitas individu dari seorang pemain. Kompetisi ini hanya akan menjadi penghormatan bagi tim pemenang," tutur Martinez layaknya dinukil BolaSport.com dari laman AFP.
4 Dampak VAR di Piala Dunia 2018, Salah Satunya Banjir Penalti! https://t.co/jgpw3Hg6fD
— BolaSport.com (@BolaSportcom) June 23, 2018
Setelah mampu membekuk tim debutan Panama dengan skor 3-0, kini Martinez akan mencoba menghasilkan racikan terbaik dalam skuatnya yang penuh bakat.
Apabila mampu menangi laga kontra Tunisia malam ini, langkah Eden Hazard dkk untuk lolos ke babak 16 besar akan semakin mudah tatkala menghadapi tim unggulan, Inggris pada 29 Juni 2018.