Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Spanyol lolos ke babak 16 Besar setelah bermain imbang 2-2 melawan Maroko pada matchday ketiga Piala Dunia 2018 Grup B di Stadion Kaliningrad, Rusia, Selasa (26/6/2018) dini hari WIB.
Tidak ada perubahan berarti di skuat La Furia Roja.
Caretaker Spanyol, Fernando Hierro, hanya mengganti satu pemain di daftar starter. Dia menurunkan Thiago Alcantara untuk menggantikan Lucas Vazquez.
Spanyol bermain lebih mendominasi, tetapi mereka tertinggal lebih dulu pada menit ke-14 oleh gol pemain Maroko, Khalid Boutaib.
Boutaib mencuri bola dari Andres Iniesta sebelum menggiringnya ke kotak penalti tanpa terkawal barisan pertahanan tim Matador.
Pemain bernomor punggung 13 tersebut lalu melepas tembakan melewati David De Gea tanpa terhadang. Gol Boutaib tersebut pun menjadi gol pertama tim nasional Maroko selama Piala Dunia 2018.
Spanyol tidak tinggal diam. Mereka hanya butuh 5 menit untuk menyamakan kedudukan via Isco.
Andres Iniesta membayar kesalahannya atas gol Maroko dengan memberi assist untuk Isco yang diselesaikan dengan sepakan ke gawang Monir El Kajoui.
Maroko nyaris mengembalikan kedudukan, lagi-lagi lewat Boutaib yang kembali berlari mengalahkan barsan pertahanan Spanyol. Apes baginya, kali ini De Gea bisa membendung bola tembakannya.
Peluang terbaik Spanyol untuk membalikkan skor datang pada masa injury time, tepatnya oleh Diego Costa.
Namun, Costa gagal menyambut umpan dari Andres Iniesta dari luar kotak penalti.
Babak pertama berakhir dengan kedudukan 1-1.
Memasuki babak kedua, kedua tim tetap saling mengancam gawang masing-masing.
Spanyol tercatat punya dua peluang, masing-masing via Gerard Pique dan ISco, tapi keduanya gagal menjebol gawang Maroko.
Justru Maroko yang sukses mencuri gol dan unggul 2-1 pada menit ke-81. Tandukan pemain pengganti, Faykar Fajr, sukses menjebol gawang David dDe Gea pada menit ke-81.
Iago Aspas menyamakan kedudukan pada masa injury time. Gol Aspas itu sempat menjadi perdebatan karena wasit Ravshan Irmatov dari Uzbekistan sempat menganulirnya karena offside.
Namun, tayangan ulang via VAR menunjukkan bahwa Aspas ternyata tidak dalam posisi offside sehingga golnya dinyatakan sah.
Putusan tersebut sulit diterima pemain Maroko yang terlibat adu mulut dengan pemain Spanyol. Namun, hingga akhir pertandingan, laga tetap bertahan dengan skor 2-2.
Spanyol lolos dari Grup B sebagai juara grup karena Portugal hanya bermain imbang 1-1 melawan Iran pada laga yang berlangsung bersamaan
La Furia Roja menjadi juara grup karena mereka unggul selisih gol, meski mereka dan Portugal sama-sama mengumpulkan angka 4 di Grup .
Spanyol pun dipastikan bertemu dengan runner-up Grup A sekaligus tuan rumah, Rusia.
SUSUNAN PEMAIN
Spanyol: 1-David De Dea; 2-Dani Carvajal, 3-Gerard Pique, 15-Sergio Ramos, 18-Jordi Alba; 5-Sergio Busquets, 10-Thiago (20-Marco Asensio, 74'); 21-David Silva (9-Rodrigo, 85'), 22-Isco, 6-Andres Iniesta; 19-Diego Costa (17-Iago Aspas, 74')
Pelatih: Fernando Hierro
Maroko: 12-Monir El Kajoui; 17-Nabil Dirar, 4-Manuel Da Costa, 6-Ghanem Saiss, 2-Achraf Hakimi; 8-Karim El Ahmadi, 14-Mbark Boussoufa; 16-Noureddine Amrabat, 10-Younes Belhanda (11-Faycal Fajr, 65') 7-Hakim Ziyech (20-Aziz Bouhaddouz, 86'); 13-Khalid Boutaib (19-Youssef En-Nesyri, 73')
Pelatih: Herve Renard