Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dalam 120 Detik, VAR Menentukan Nasib Spanyol dan Portugal

By Taufan Bara Mukti - Selasa, 26 Juni 2018 | 10:10 WIB
Ekspresi megabintang Portugal, Cristiano Ronaldo (tengah), seusai menerima kartu kuning dalam laga Grup B Piala Dunia 2018 kontra Iran di Mordovia Arena, Saransk, Rusia pada 25 Juni 2018. (JACK GUEZ/AFP)

Grup A dan B telah rampung menggelar laga matchday ketiga pada Senin (25/6/2018) dan Selasa dini hari (26/6/2018).

Dari Grup B, Spanyol dan Portugal menjadi dua tim yang lolos ke fase gugur.

Spanyol bermain imbang 2-2 dengan Maroko, sementara Portugal seri 1-1 menghadapi Iran.

Timnas Spanyol agaknya harus berterima kasih kepada fitur baru, Video Assistant Referee (VAR).

Pasalnya, pada menit 90+1 gol Spanyol yang dicetak Iago Aspas dianulir oleh wasit Ravshan Irmatov.

Penyerang Celta Vigo itu dinilai offside oleh hakim garis yang sudah mengangkat bendera sebelum gol terjadi.

Akan tetapi, setelah wasit melihat VAR selama kurang lebih 120 detik, gol Aspas jadi disahkan.


Penyerang timnas Maroko, Youssef En-Nesyri, mencetak gol dalam pertandingan Grup B Piala Dunia 2018 melawan Spanyol, 25 Juni 2018 di Kaliningrad Stadium. (ATTILA KISBENEDEK/AFP)

Dalam laga itu Spanyol sempat tertinggal ketika Khalid Boutalib mencetak gol pada menit ke-14 sebelum dibalas oleh Isco pada menit ke-19.

La Furia Roja harus tertinggal lagi pada menit 81 setelah Youssef En-Nesyri mencetak gol kedua bagi Maroko.

(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Timnas Spanyol di Fase Grup)

Berkat gol Aspas dengan bantuan VAR, Spanyol pun terhindar dari kekalahan dan lolos ke 16 Besar sebagai juara Grup B.

Di partai lain di waktu yang sama, Portugal menghadapi pertandingan terakhir kontra Iran.


Penyerang Portugal, Ricardo Quaresma (kiri), merayakan golnya bersama Cristiano Ronaldo dalam laga Grup B Piala Dunia 2018 kontra Iran di Mordovia Arena, Saransk, Rusia pada 25 Juni 2018.(FILIPPO MONTEFORTE/AFP)

Portugal hanya butuh hasil imbang untuk lolos, tapi akan tersingkir jika kalah pada laga itu.

Winger veteran, Ricardo Quaresma, mencetak gol pertama pada laga itu pada menit ke-45.

(Baca Juga: Argentina Saat Ini seperti Prancis 8 Tahun yang Lalu)

Pada menit ke-53, Portugal mendapat hadiah penalti setelah sang kapten Cristiano Ronaldo dijatuhkan di kotak penalti, juga dengan bantuan VAR.

Akan tetapi, Ronaldo yang menjadi eksekutor gagal menyelesaikan tugasnya setelah kiper Iran Alireza Beinravand sukses mementahkan penalti tersebut.

Ronaldo terbilang cukup beruntung karena terhindar dari kartu merah pada menit ke-83.

Megabintang Real Madrid itu melakukan pelanggaran kepada Morteza Pouraliganji dan terlihat melayangkan sikutan.

Namun setelah melihat VAR, wasit Enrique Caceres hanya mengganjar kartu kuning untuk Ronaldo.

VAR lagi-lagi memegang peran penting di laga Iran vs Portugal.

Pada menit yang sama dengan gol Iago Aspas di pertandingan lain, Iran mendapat hadiah penalti pada menit ke-90 setelah Cedric Soares melakukan handball di kotak penalti.

(Baca Juga: Sampaoli Tak Diacuhkan, Lionel Messi Cs Tentukan Susunan Pemain Sendiri)

Karim Ansarifard yang maju sebagai penendang sukses mengubah skor menjadi 1-1.

Dengan hasil itu, Portugal lolos ke babak 16 Besar sebagai runner-up Grup B mendampingi Spanyol.

Nantinya, di babak 16 Besar Spanyol akan bertemu dengan tuan rumah Rusia, sementara Portugal akan menantang wakil Amerika Selatan, Uruguay.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P