Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Lolos ke babak perempat final, Uruguay justru dibekap rasa panik.
Pasalnya, bintang dan andalan mereka, Edinson Cavani, dalam kondisi meragukan untuk bisa dimainkan kembali di babak krusial itu.
Cavani mengalami cedera hamstring kaki kiri beberapa saat seusai mencetak gol kedua pada laga lawan Portugal di babak 16 besar, Sabtu atau Minggu (1/6/2018) dini hari WIB.
Cavani pun harus keluar dari lapangan dengan dipapah Cristiano Ronaldo, kemdian memberi isyarat untuk diganti.
Cavani tampak kesakitan dan kesulitan berjalan.
(Baca Juga: Di Usia 19 Tahun, Mbappe Lebih Hebat daripada Messi dan Ronaldo)
Bahkan, begitu pertandingan selesai dan Uruguay memastikan menang 2-1 sekaligus ke perempat final berkat 2 golnya, dia hanya menunduk di bangku cadangan.
Cavani tidak bergabung dengan rekan-rekannya yang merayakan kesuksesn itu di lapangan.
Cavani hanya menaruh kepalanya di kedua pahanya.
Tentu ada rasa terharu karena ia membawa Uruguay ke babak selanjutnya.
Tapi, hampir pasti ada rasa pedih yang menyertai karena cederanya tersebut.
Pelatih Uruguay, Oscar Tabarez pun menunjukkan rasa khawatirnya soal Cavani.
Apalagi, Uruguay sudah harus melawan Prancis di perempat final, Jumat (6/7/2018).
(Baca Juga: Statistik Mengenaskan Lionel Messi di Piala Dunia: 19 Partai, 0 Gol pada Fase Gugur)
Dengan waktu hanya 6 hari, sangat sulit membuat cedera hamstring sembuh.
"Kami tak punya banyak waktu untuk penyembuhan," kata Tabarez dikutip Bolasport dari bbc.com.
"Saat ini kami hanya bisa khawatir. Kami tak tahu seberapa serius cederanya itu," tambahnya.
Cavani sendiri hanya bisa berharap yang terbaik.
(Baca Juga: Resep Lolos ke Perempat Final Piala Dunia: Jangan Lama-lama Kuasai Bola!)
"Saya berharap rasa sakit ini akan hilang," katanya.
"Saya hanya merasa sesuatu pada satu titik dan tak bisa sembuh. Saya berharap (sembuh). Saya akan melakukan apa pun untuk memastikan bisa tampil di lapangan bersama tim," harapnya.
Terlepas dari itu, Cavani merasa bahagia karena Uruguay masih eksis di Piala Dunia 2018.
"Saya benar-benar bahagia karena semua orang bisa berpesta," ucapnya.