Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gelandang Kroasia, Luka Modric mengaku telah mempelajari sepanjang pagi bagaimana ia mencetak gol ke gawang Kasper Schmeichel sebelum laga Kroasia Vs Denmark pada babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Nizhny Novgorod Stadium, Nizhny Novgorod, Rusia pada 1 Juli 2018.
Menariknya, ketika Modric punya kesempatan tersebut di babak extra time semalam, ia justru gagal mengeksekusi penalti.
Modric baru bisa menebus kesalahannya pada babak adu penalti, dan berhasil menjebol gawang Kasper Schmeichel.
Timnas Kroasia bermain seri 1-1 kontra timnas Denmark hingga 120 menit jalannya laga.
Berlanjut ke babak adu penalti, Kroasia akhirnya menyudahi perlawanan Denmark dengan skor 3-2 di babak adu penalti.
(Baca juga: BREAKING NEWS - Andres Iniesta Pensiun dari Timnas Spanyol)
Di akhir laga, Modric mengaku telah mempelajari aksi Kasper Schmeichel sebelum laga.
"Tadi adalah hari yang pans dan sulit, lalu sulit untuk menerima jika saya gagal mengeksekusi penalti karena saya telah belajar sepanjang pagi untuk mencetak gol ke gawang Schmeichel," ujarnya dikutip BolaSport.com dari TyC Sports.
Atas kegagalan tersebut, Modric mengaku kapok mempelajarai lawan sebelum laga dengan menonton video.
"Itu sangat sulit, saya yakin bakal mencetak gol karena saya melihat video yang menjelaskan bagaimana Schmeichel beraksi saat penalti, dan kemudian saya gagal. Saya tak akan pernah lagi, tak akan menonton video sebelum laga," tambahnya.
(Baca juga: Hasil Piala Dunia 2018 - 5 Penalti Ditepis Hiasi Kelolosan Kroasia ke Perempat Final)
Meski begitu, Modric tetap senang timnya dapat lolos ke babak 8 besar Piala Dunia 2018.
"Kami senang, tetapi saya berharap kami bisa terus melaju. Hari ini adalah ujian hebat yang kami peroleh, kami senang karena kami berhasil mengatasinya," ujarnya.