Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Timnas Belgia menang 3-2 atas timnas Jepang dalam laga 16 besar Piala Dunia 2018 di Rostov Arena, Senin (2/7/2018) waktu setempat atau Selasa dini hari WIB.
Dikutip BolaSport.com dari situs resmi FIFA, timnas Belgia memang tampil lebih mendominasi.
Mereka memimpin penguasaan bola dengan 56 persen.
(Baca Juga: 7 Meme Kocak soal David De Gea Pecahkan Rekor 52 Tahun di Piala Dunia)
Dari segi peluang, tim berjulukan De Rode Duivels ini memiliki 24 yang 8 di antaranya mengarah tepat sasaran.
Adapun timnas Jepang mempunyai 11 kesempatan, di mana 4 menuju ke gawang.
Mengambil inisiatif serangan sejak awal pertandingan, Belgia baru bisa melepaskan shot on target pada menit ke-27.
Gelandang Belgia, Eden Hazard, melepaskan tendangan keras kaki kiri dari luar kotak penalti.
Namun, kiper Jepang, Eiji Kawashima, tampil sigap dengan meninju bola.
Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
(Baca Juga: Laga Kroasia Vs Denmark Hadirkan Gol Tercepat di Piala Dunia 2018)
Jepang menunjukkan pertahanan kokoh pada babak pertama dengan melakukan 6 tekel, 4 blok, dan 26 sapuan!
Memasuki babak kedua, timnas Jepang mencoba keluar dari tekanan.
Tim Samurai Biru berhasil membuat timnas Belgia terkejut ketika mampu mengemas gol pada menit ke-48.
#POPULER Mengenal Benjamin Pavard, Pencetak Gol Spektakuler ke Gawang Argentina yang Sempat Diragukan Kualitasnya https://t.co/M86hHqBuqS
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 2 Juli 2018
Bermula dari umpan terobosan brilian Gaku Shibasaki dari tengah lapangan, Genki Haraguchi kemudian mengontrol bola di kotak penalti sebelum menghunjamkan tembakan terukur. Jepang memimpin 1-0.
Jepang sanggup menggandakan keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-52.
Kali ini, winger Jepang, Takashi Inui, dengan mantap melepaskan tendangan dari luar kotak terlarang yang tak dapat dijangkau penjaga gawang Belgia, Thibaut Courtois.
Menyadari timnya hilang keseimbangan, pelatih Belgia, Roberto Martinez, memasukkan Marouane Fellaini dan Nacer Chadli untuk menggantikan Dries Mertens dan Yannick Ferreira Carrasco pada menit ke-65.
Hasilnya, De Rode Duivels mampu memecah kebuntuan melalui sundulan ajaib Jan Vertonghen pada menit ke-69.
#POPULER Lagi, Cristiano Ronaldo Tunjukkan Aksi Simpatik terhadap Lawan yang Cedera https://t.co/Qx2vKWIqDv
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 2 Juli 2018
Bermula dari umpan sepak pojok Kevin De Bruyne, bola kemelut lalu dimanfaatkan Vertonghen dengan tandukan indah yang mengecoh Eiji Kawashima.
Cuma berselang lima menit atau tepatnya menit ke-74, Belgia sukses mengubah kedudukan menjadi 2-2.
Lagi-lagi diawali dengan situasi sepak pojok yang sekarang dieksekusi Eden Hazard.
Bek Jepang, Maya Yoshida, sempat menyapu bola, sebelum si kulit bulat kembali dikuasai Hazard, yang dengan cekatan mengirim umpan silang ke kotak penalti Jepang.
Marouane Fellaini, yang sudah menunggu di kotak 12 pas, dengan mantap menyundul bola dan menciptakan gol.
Pada menit ke-86, Eiji Kawashima memamerkan kemampuannya dengan dua kali beruntun menepis sundulan Nacer Chadli dan Romelu Lukaku.
Belgia akhirnya memastikan kemenangan lewat sontekan Nacer Chadli pada masa injury time yang memaksimalkan operan Thomas Meunier.
Skor 3-2 untuk Belgia tidak berubah hingga pertandingan usai.
Timnas Belgia melaju ke perempat final untuk menantang Brasil di Kazan Arena pada Jumat (6/7/2018) waktu setempat atau Sabtu pukul 01.00 dini hari WIB.
Belgia 3-2 Jepang (Jan Vertonghen 69', Marouane Fellaini 74', Nacer Chadli 90+4' ; Genki Haraguchi 48', Takashi Inui 52')
Susunan Pemain
Belgia (3-4-3): 1-Thibaut Courtois; 4-Vincent Kompany, 5-Jan Vertonghen, 2-Toby Alderweireld; 15-Thomas Meunier, 6-Axel Witsel, 7-Kevin De Bruyne, 11-Yannick Ferreira Carrasco (22-Nacer Chadli 65'); 10-Eden Hazard, 14-Dries Mertens (8-Marouane Fellaini 65'), 9-Romelu Lukaku
Pelatih: Roberto Martinez
Jepang (4-2-3-1): 1-Eiji Kawashima; 22-Maya Yoshida, 5-Yuto Nagatomo, 19-Hiroki Sakai, 3-Gen Shoji; 17-Makoto Hasebe, 7-Gaku Shibasaki (16-Hotaru Yamaguchi 81'); 14-Takashi Inui, 10-Shinji Kagawa, 8-Genki Haraguchi (4-Keisuke Honda 81'); 15-Yuya Osako
Pelatih: Akira Nishino
Wasit: Malang Diedhiou (Senegal)