Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Falcao: Wasit Berat Sebelah! DIa Tidak Punya Standar Sama untuk Kedua Tim

By Tomy Kartika Putra - Rabu, 4 Juli 2018 | 21:13 WIB
Perebutan bola antara Yerry Mina dan Raheem Sterling pada pertandingan Kolombia melawan Inggris babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Otkrytiye Arena, Selasa (3/7/2018) waktu setempat. ( FRANCK FIFE / AFP )

Penyerang timnas Kolombia, Radamel Falcao, menilai bahwa wasit yang memimpin pertandingan antara timnya dan Inggris berat sebelah.

Kolombia dipaksa takluk dari Inggris pada babak 16 besar Piala Dunia 2018, Rabu (4/7/2018) dini hari WIB.

Kolombia yang tertinggal 1-0 dari gol penalti Harry Kane, sebenarnya mampu menyamakan kedudukan pada menit akhir waktu normal lewat sundulan Yerry Mina.

Namun, pada akhirnya mereka harus pulang setelah kalah di babak tendangan penalti dengan skor 3-4.

Penyerang Kolombia, Radamel Falcao, mencoba mengevaluasi pertandingan dengan cenderung menyorot kinerja wasit.

Wasit Mark Geiger memberikan hadiah penalti untuk Inggris setelah menilai bahwa Carlos Sanchez melakukan aksi ilegal kepada Hary Kane di kotak terlarang.

Wasit berkebangsaan Amerika Serikat ini mengeluarkan enam dari delapan kartu kuning untuk pemain Kolombia.

(Baca juga: Luis Suarez dan Publik Uruguay Cemaskan Edinson Cavani)

Selain itu Geiger memberikan 23 dari 36 tendangan bebas untuk Tim Tiga Singa di sepanjang pertandingan.


Radamel Falcao merayakan gol timnas Kolombia ke gawang Prancis dalam laga uji coba di Saint-Denis, 23 Maret 2018.(CHRISTOPHE SIMON / AFP)

"Ini agak aneh mengapa mereka (FIFA) menunjuk wasit asal Amerika Serikat untuk pertandingan ini. Banyak keputusannya yang masih dipertanyakan," ucap Falcao seperti dilansir BolaSport.com dari Evening Standard.

"Dia hanya berbicara dengan Bahasa Inggris dan sering memberi keputusan yang berat sebelah," tuturnya. 

Menurut Falcao, Geiger kerap membuat keputusan yang menguntungkan timnas Inggris, tidak demikian halnya dengan Kolombia. 

"Dia membuat situasi yang memperlemah kami. Dia tidak melakukan standar yang sama untuk kedua tim," ucap Falcao. 

"Ketika menemui keraguan, dia selalu perpihak kepada Inggris. Cukup disayangkan karena ini terjadi babak 16 besar Piala Dunia," ujar mantan pemain Chelsea itu. 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P