Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menghadapi timnas Swiss pada babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Rusa, timnas Swedia mendapat suntikan semangat.
Kabar baik mendatangi timnas Swedia yang akan melakoni pertandingan melawan timnas Swiss pada Selasa (3/7/2018).
Tampil menjadi juara grup F membuat timnas Swedia bisa melangkah lebih jauh pada Piala Dunia tahun ini.
Dukungan pun bertambah seiring keberhasilan timnas Swedia lolos pada babak penyisihan grup.
Dukungan tersebut datang dari para politisi Swedia yang akan menghadiri pertandingan tim nasional mereka melawan timnas Swiss di Stadion Saint Petersburg.
Dilansir BolaSport.com dari themoscowtimes.com, politisi Stockholm sebelumnya memboikot Piala Dunia dengan mengatakan bahwa para pejabat tidak akan hadir di Rusia.
(Baca juga: Perempuan Ini Membuat Penyerang Timnas Jerman Kembali Ceria dan Bahagia)
Hal itu dikarenakanan Swedia ikut bersimpati atas kasus keracunan mantan mata-mata Rusia di Inggris awal tahun ini.
"Kami konsisten ketika kami mengatakan akan memboikot pembukaan Piala Dunia karena rasa solidaritas kami dengan Inggris," kata Menteri Luar Negeri Swedia.
Para politisi berdalih bahwa keputusan mereka hadir di Rusia karena menganggap situasi ini sangat penting bagi negaranya.
"Dalam situasi ini, kami menganggap penting untuk mendukung tim kami. Kami telah mengambil keputusan setelah berkonsultasi dengan negara-negara lain seperti Denmark dan Inggris," jelasnya.
Dukungan ini secara tidak langsung akan menambah motivasi bagi para pemain.
Selain ingin menunjukkan persatuan semua negara dengan sepak bola, harga diri timnas Swedia akan dipertaruhkan dalam pertandingan melawan timnas Swiss.
(Baca juga: Sempat Pesimis, Jacksen F Tiago Rayakan Momen Kemenangan Timnas Brasil Bersama Keluarga)