Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Harus diakui popularitas sepak bola Prancis di Indonesia, baik itu level klub maupun internasional, relatif kalah gaung ketimbang negara populer lain semodel Inggris atau Italia.
Tak heran kalau fanatisme terhadap Prancis selaku unggulan di final Piala Dunia 2018 versus Kroasia juga tak begitu dominan.
Setidaknya hal itulah yang terlihat di acara nonton BOLA RusiaVaganza yang diselenggarakan BOLA di Summarecon Mall Serpong, Tangerang Selatan, pada Minggu (15/7/2018).
Simbol dukungan berupa jersey biru milik Tim Ayam Jantan masih terlihat meski jumlahnya tak dominan.
Apalagi seragam kotak-kotak merah putih milik Kroasia yang nyaris bisa dihitung jari.
Meski demikian, riuh-rendah dukungan penonton tiap kali tercipta peluang dari kedua kubu begitu menggaung kencang.
(Baca Juga: Bola-bola Mati yang Sukses Antarkan Prancis Juarai Piala Dunia 2018)
Situasi ini menunjukKan bahwa penggemar netral sepak bola lebih banyak memadati arena nonton BOLA RusiaVaganza yang didukung Kacang Garuda, Campina, dan Panasonic ini.
Mereka penikmat bal-balan yang ingin menyaksikan dan menjadi bagian dari penciptaan sejarah tim juara di Rusia.
Hal tersebut terbukti ketika kedua negara saling mengoyak jala gawang lawan, sorak sorai ramai tercipta dari kubu penonton yang sama.
Euforia pertama di nonton BOLA RusiaVaganza terlihat begitu gol bunuh diri Mario Mandzukic membawa Prancis unggul pada menit ke-28.
Euforia dari penonton yang sama meledak juga saat Ivan Perisic menyamakan skor 10 menit berselang.
(Baca Juga: Prancis Juara dengan Penguasaan Bola Terburuknya di Piala Dunia 2018)
Kepastian juara Prancis seusai peluit akhir ditiupkan wasit Nestor Pitana juga dirayakan secara meriah oleh seluruh penonton di arena nobar final PD Rusia 2018.
Hal ini membuktikan BOLA RusiaVaganza memang menjadi pestanya pecinta netral sepak bola.