Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sebuah video tidak pantas ditunjukkan oleh oknum fan Timnas Inggris yang menyanyikan lagu-lagu antisemit setelah pertandingan Tim Tiga Singa menghadapi Tunisia, Selasa (19/6/2018).
Polisi Inggris bekerja sama dengan Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) menyelidiki sebuah video bernada rasialis yang diduga dilakukan oleh oknum fan Inggris.
Dilansir BolaSport.com dari laman The Sun, Kamis (21/6/2018), video bermuatan SARA itu muncul setelah kemenangan timnas Inggris atas Tunisia dengan skor 2-1 pada pertandingan pertama Grup G Piala Dunia 2018.
Kala itu, skuat asuhan Gareth Southgate mampu memgemas tiga poin penting.
Dua gol kemenangan Inggris berhasil dicetak oleh penyerang andalan Tottenham Hotspur, Harry Kane, pada menit ke-11 dan 90+1.
(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Lengkap Grup F, Cobaan Bagi Sang Juara Bertahan)
Video of England #WorldCup fans singing anti-Semitic pro-Hitler songs about Tottenham fans probed by cops and FA https://t.co/8KxTOByg3p
— The Sun (@TheSun) June 20, 2018
Fan timnas Inggris sudah diimbau agar tidak berbuat onar di Rusia selama gelaran Piala Dunia 2018 berlangsung.
Wakil kepala kepolisian Inggris, Mark Robert, mengatakan pihaknya masih terus menyelidiki tempat pembuatan video rasialis itu.
Pihaknya juga terus bekerja sama dengan Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) untuk mulai mengusut kasus ini.
Sementara itu, juru bicara FA mengutuk aksi yang dilakukan oleh oknum penggemar tersebut.
(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Lengkap Grup G, Laga Timnas Inggris Kontra Belgia Paling Ditunggu-tunggu)
Pihak FA sendiri akan melakukan tindakan lebih lanjut terkait video SARA yang dibuat oleh segelitintir fan Inggris ini.
“Kami sangat mengutuk tindakan orang-orang yang berada di video ini, kami bekerja sama dengan pihak berwenang yang relevan, termasuk pihak kepolisian,” demikian pernyataan FA.
“Kami juga akan segera mengidentifikasi individu yang terlibat dalam pembuatan video tersebut dan mengambil tindakan tepat,” kata juru bicara FA.
Sumber dari FA juga menambahkan tindakan yang dilakukan oleh oknum fan Inggris itu tidak mewakili nilai-nilai sepakbola.
“Perilaku tercela dari individu dalam video tersebut tidak mewakili nilai-nilai mayoritas penggemar sepak bola Inggris yang mendukung tim di Rusia,” ujarnya menambahkan.