Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Keinginan Caroline Wozniacki untuk meraih gelar perdananya di tahun 2017 harus pupus di tangan Katerina Siniakova.
Partai final nomor tunggal putri Ericsson Open yang mempertemukan Caroline Wozniacki dan Katerina Siniakova sempat ditunda karena terjadi hujan deras.
Setelah hujan reda, partai final akhirnya digelar. Hujan deras ternyata mempengaruhi jalannya pertandingan karena lapangan tanah liat yang digunakan menjadi lebih keras.
Di partai final yang berlangsung hampir 2 jam tersebut, Caroline Wozniacki dan Katerina Siniakova harus bekerja ekstra keras.
Kedua petenis bahkan sempat mengalami cedera di bagian yang sama (siku sebelah kanan).
(Baca juga: Caroline Wozniacki Selangkah Lagi Meraih Gelar Perdana di Tahun 2017)
Caroline Wozniacki kalah 2 set langsung 3-6 dan 4-6 di partai final yang digelar pada Minggu, (30/7/2017).
Hasil ini merupakan final ke-5 Wozniacki dalam musim ini di mana mantan petenis nomor 1 WTA tersebut selalu menempati posisi runner-up.
Wozniacki di tahun ini menempati posisi kedua di Doha, Dubai, Miami, dan Eastbourne.
Di sisi lain, Katerina Siniakova merasa senang dengan raihan yang di capai di Ericsson Open 2017.
"Ini merupakan hasil yang menakjubkan bagi saya," ujar Katerina usai pertandingan.
"Caroline menjalani musim yang hebat. Aku merasakan banyak tekanan ketika menghadapi dia. Maaf, tapi saya yang menang!," kata petenis berusia 21 tahun itu disambut tawa penonton.
Piala di Bastad merupakan gelar kedua yang diraih Katerina Siniakova tahun ini.
Sebelumnya, petenis berkebangsaan Republik Ceska ini meraih gelar juara di Shenzhen terbuka pada awal tahun.