Dilarang Bertanding Pada Final Kejuaraan Dunia Atletik 2017 Karena Virus, Ini yang Kemudian Dilakukan Isaac Makwala!

Salah satu atlet yang diduga terjangkit virus Gastroenteritis saat menginap di Tower Bridge pada Kejuaraan Dunia Atletik 2017 yang digelar di Stadium London, Inggris, 5 hingga 13 Agustus 2017, adalah Isaac Makwala.

Isaac Makwala adalah pelari asal Botswana yang memiliki spesialisasi di nomor 400 meter.

Dilansir BolaSport.com dari Mirror.co.uk, pelari berusia 30 tahun tersebut seharusnya bertanding dalam final lomba lari sprint 400 meter pada Selasa (8/8/2017).

Akan tetapi, karena diduga terkena virus Gastroenteritis, Makwala pun terpaksa mematahkan harapan untuk meraih medali emas di Kejuaraan Dunia Atletik 2017.

Baca Juga: Puluhan Atlet Terserang Virus di Kejuaraan Dunia Atletik 2017, Kok Bisa?

Sebenarnya Makwala bersikeras untuk ikut bertanding, namun pihak IAAF (penyelenggara Kejuaraan Dunia Atletik 2017) tidak mengizinkan Makwala untuk ikut.

Makwala bahkan sempat menerobos Stadium London untuk mengikuti final lari 400 meter putra.

"Saya tidak sakit meski saya muntah-muntah. Saya bisa lari dan telah melakukan pemanasan dengan baik. Saya siap berlari," kata Makwala saat bersikeras untuk bertanding.

Pihak medis mencegah Makwala ikut karena masih menunggu hasil pemeriksaan.

"Pihak medis tidak pernah mengujiku. Saya sangat sedih karena tidak bisa ikut bertanding. Saya sudah mempersiapkan pertandingan ini," lanjut Makwala.

Dikutip BolaSport.com dari akun Twitter Reporter ITV News, Dan Salisbury-Jones, inilah video ketika Makwala bersikeras untuk bertanding di final lari 400 meter putra.

Exclusive: Isaac Makwala is blocked from the athletes' entrance at the London Stadium. He's being escorted to IAAF office #London2017 pic.twitter.com/c5FjfNxQlG

— Dan Salisbury-Jones (@dsj_itv) August 8, 2017