Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Petenis putra Swiss, Roger Federer, mengaku akan mempertimbangkan ulang partisipasinya pada Cincinnati Masters, 14-20 Agustus ini.
Keinginan Roger Federer ini muncul setelah gagal menjuarai turnamen Rogers Cup 2017.
Federer gagal mengulang memori Rogers Cup 2006 seusai dikalahkan Alexander Zverev (Jerman) dengan skor 3-6, 4-6 pada babak final yang berlangsung di Unipirix Stadium, Montreal, Kanada, Minggu (14/8/2017).
Sascha Zverev d Federer 63 64 to win #CoupeRogers in Montreal, his second #ATPMasters1000 of '17. More: https://t.co/7JEHSwlrv5 pic.twitter.com/cQq0lGm1fv
— ATP World Tour (@ATPWorldTour) August 13, 2017
"Setelah berlibur dan berlatih, selalu ada sedikit kejutan untuk tubuh saya," ucap Federer yang dilansir BBC.com, Senin (14/8/2017).
"Saya merasa oke sepanjang pekan. Ada sedikit sakit di otot karena saya kembali ke lapangan pertandingan, lapangan keras," kata Federer lagi.
Setelah Rogers Cup, Federer dijadwalkan bertanding pada Cincinnati Masters. Namun, petenis 36 tahun itu mengisyaratkan peluang mundur demi menyiapkan diri untuk AS Terbuka.
Hal serupa pernah dilakukan Federer menjelang Wimbledon tahun ini. Saat itu, Federer memilih absen pada semua turnamen tanah liat termasuk Prancis Terbuka agar bisa 100 persen siap di Wimbledon.
Unfortunately, I won't be playing @rolandgarros this year. I'll miss my fans in France, but appreciate your support https://t.co/vRcb4SvQga
— Roger Federer (@rogerfederer) May 15, 2017
"Menjelang AS Terbuka, tentu saya ingin berada dalam kondisi tubuh yang paling baik," ucap Federer.
"Bisa meraih gelar Grand Slam ketiga tahun ini dan ke-20 sepanjang karier akan betul-betul gila. Saya berharap siap 100 persen saat momen itu muncul," kata Federer lagi.
Jika memutuskan mundur, Federer akan bergabung dengan barisan pemain top dunia lain yang telah mengambil keputusan absen.