Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Selain ganda putra, tiga ganda campuran Indonesia pun kecipratan aura positif Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2017 di Glasgow, Skotlandia.
Ganda campuran pertama yang kecipratan aura positif di BWF World Championships 2017 adalah Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir.
Sempat terjun lima strip di minggu ke-34 (24/8/2017), Tontowi/Liliyana kembali ke takhta ketiga setelah menyandang gelar juara ganda campuran pada Minggu (27/8/2017) di Emirates Arena, Glasgow, Skotlandia.
Ganda campuran kedua yang mengalami lonjakan peringkat dunia adalah Lukhi Apri Nugroho dan Ririn Amelia.
Meskipun hanya melaju hingga babak kedua BWF World Championships 2017, sudah cukup membuat pasangan non-pelatnas tersebut naik 5 tingkat pada minggu ke-35 (30/8/2017).
Baca Juga: India Junior International Grand Prix 2017 - Bermain Rangkap, Akankah Pemain Junior Ini Bernasib Sama dengan Lawan Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir di Final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2017?
Lukhi/Ririn mendapat tambahan 3.000 poin dan berada pada posisi 48 dunia di bawah pasangan India, Reddy B. Sumeeth dan Ashwini Ponnappa.
Pasangan non-pelatnas lainnya, Irfan Fadhilah dan Weni Anggraini pun mendapat hawa positif setelah mengikuti Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2017.
Irfan/Weni yang duduk di peringkat 40 dunia pada pekan ke-34 naik dua peringkat setelah laga perebutan gelar juara dunia bulu tangkis usai, Minggu (27/8/2017).
Menurut daftar peringkat yang dikeluarkan oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Irfan/Weni bertengger di posisi 38 pada pekan ke-35.
Namun, nasib baik belum berpihak pada Praveen Jordan dan Debby Susanto.
Ganda campuran peraih gelar All England 2016 tersebut harus rela turun satu strip di pekan ke-35.
Gagal lolos ke semifinal Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2017 membuat poin Praveen/Debby tak cukup banyak untuk bertahan di posisi enam dunia.
Dengan total poin 64.865, Praveen/Debby harus puas menduduki urutan ke-7 dunia sektor ganda campuran.