Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cedera Valentino Rossi Jauh Lebih Parah dan Menjengkelkan

By Samsul Ngarifin - Sabtu, 9 September 2017 | 18:09 WIB
Valentino Rossi usai sesi kualifikasi di GP Inggris 2017 pada hari Sabtu (26/8/2017) (MOTOGP.COM)

Managing Director tim Movistar Yamaha, Lin Jarvis, mengatakan bahwa cedera yang dialami Valentino Rossi saat ini jauh lebih serius dibandingkan tahun 2010.

Seperti diketahui, Valentino Rossi mengalami kecelakaan saat latihan enduro dengan motocross di Tavullia, (31/8/2017).

Insiden tersebut membuat tulang tibia dan fibula kaki sebelah kanan Rossi patah.

Pada tahun 2010 Valentino Rossi juga pernah mengalami cedera pada bagian yang sama saat latihan bebas kedua MotoGP Italia di Sirkuit Mugello.


Pebalap Indonesia, Anggi Setiawan (depan), berpose bersama peserta edisi ketiga VR46 Master Camp dan bos Movistar Yamaha MotoGP, Lin Jarvis (tengah), di Tavullia, Jumat (12/5/2017).(MOVISTAR YAMAHA MOTOGP)

Dilansir BolaSport.com dari Crash, Lin Jarvis berpendapat tentang cedera yang dialami Valentino Rossi.

"Cedera kali ini jauh lebih serius dibandingkan tahun 2010, tapi mungkin sama menjengkelkannya," kata Lin Jarvis.

Pada tahun 2010, Valentino Rossi harus menjalani pemulihan selama 6 pekan, sehingga melewatkan 4 seri MotoGP.

"Menjengkelkan karena secara hitung-hitungan peluang juara Rossi sudah berakhir."

Valentino Rossi dipastikan akan melewatkan seri MotoGP San Marino dan Aragon. Pebalap Italia itu kemungkinan baru akan comeback saat MotoGP Jepang (15/10/2017).

Saat ini Valentino Rossi berada di peringkat keempat klasemen sementara pebalap MotoGP dengan raihan 157 poin, berjarak 26 poin dari Andrea Dovizioso di puncak klasemen.