Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ternyata Inilah Musuh Terbesar Gareth Bale

By Lariza Oky Adisty - Senin, 11 September 2017 | 20:01 WIB
Ekspresi kekecewaan sayap Real Madrid, Gareth Bale, seusai gagal menjebol gawang Levante dalam partai Liga Spanyol di Santiago Bernabeu, Madrid, 9 September 2017. (PIERRE-PHILIPPE MARCOU / AFP)

Bintang Real Madrid, Gareth Bale, mengatakan bahwa rasa malas merupakan kelemahan terbesarnya sebagai pesepak bola.

Bintang asal Wales tersebut mengungkapkan rahasianya dalam wawancara dengan harian El Pais.

BACA JUGA: 5 Pemain yang Pernah Jadi Kiper Dadakan, Salah Satunya Bikin Lawan Degradasi

"Saya orang yang malas. Mungkin itu kelemahan terbesar saya. Adapun kesempatan bermain tanpa cedera akan membuat saya bahagia," kata Bale.

Meski mengaku sebagai orang yang malas, ada hal yang membuatnya mau menyingkirkan sifat jeleknya itu.

Hal tersebut adalah ambisi untuk bermain di final Liga Champions 2016-2017 di Cardiff, Wales, alias kampung halamannya.

Ambisi itu dipenuhi Bale dengan bermain sebagai pengganti ketika Real Madrid mengalahkan Juventus pada partai puncak.

"Mudah mengatakan kalau saya harusnya pelan-pelan saja dalam proses penyembuhan ini. Namun, tak ada yang lebih saya inginkan selain bermain lagi saat melihat rekan setim saya di lapangan," kata Bale.

Di sisi lain, eks pemain Tottenham Hotspur tersebut pun tidak mau memaksakan diri.

"Saya harus memanfaatkan waktu sebanyak mungkin untuk pulih dan bermain sebaik mungkin. Itu dua hal yang tak bisa saya lakukan kalau ankle saya masih nyeri," tutur Bale.