Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, mengaku sudah bersiap-siap andai balapan MotoGP San Marino, Minggu (10/9/2017), berlangsung dalam skema flag-to-flag.
Sejak awal hingga akhir, balapan di Sirkuit Misano World Marco Simoncelli berjalan dalam kondisi lintasan basah.
Alhasil, 6 pebalap terjatuh dan gagal meneruskan balapan.
Pebalap tim Ducati, Jorge Lorenzo, adalah salah satu pebalap yang terjatuh.
Padahal pebalap Spanyol itu sempat memimpin balapan pada 6 lap pertama.
"Kami selalu berusaha untuk siap menghadapi berbagai situasi karena kami tahu bahwa mengubah setelan basah ke kering memakan waktu cukup lama di trek ini," kata Marquez yang dikutip BolaSport.com dari situs tim Honda Racing.
Marquez sendiri merupakan maestro dalam balapan flag-to-flag.
Sejauh ini, pebalap Spanyol itu sudah mengoleksi lima kemenangan dari balapan flag-to-flag, termasuk balapan MotoGP Republik Ceska 2017 yang berlangsung 6 Agustus lalu.
"Kami sepakat, kalau saya merasakan lintasannya mengering dan bahkan ada kemungkinan kecil balapan berubah menjadi flag-to-flag, saya akan memberi isyarat kepada tim," tutur Marquez.
Marquez pada akhirnya berhasil keluar sebagai pemenang pada balapan MotoGP San Marino.
Dia mengungguli dua pebalap Italia, Danilo Petrucci dan Andrea Dovizioso, yang sama-sama menunggangi motor produksi Ducati.
Marc Marquez dan para pebalap MotoGP lainnya akan kembali beraksi di lintasan balap untuk menjalani seri MotoGP Aragon, 22-24 September mendatang.