Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tim nasional U-19 Indonesia akan melakoni laga hidup-mati kontra Brunei Darussalam dalam penyisihan Grup B Piala AFF U-18, Rabu (13/9/2017).
Duel tersebut akan berlangsung di Stadion Thuwunna pukul 15.00 WIB.
Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan tak punya pilihan selain menang.
Tak cuma itu, Garuda Nusantara wajib mencetak gol sebanyak-banyaknya lantaran mereka kalah selisih gol dibandingkan tuan rumah, Myanmar, yang menghuni peringkat kedua.
(Baca Juga: Pelatih Barcelona Gembira Bukan Menjadi Musuh Lionel Messi Lagi)
Saat ini Timnas U-19 ada di urutan ketiga klasemen sementara dengan raihan enam poin, terpaut tiga dari Vietnam di puncak.
Satu tiket semifinal sudah disegel Vietnam, yang dalam laga pamungkas bertemu Myanmar.
Dengan demikian, satu tiket tersisa akan diperebutkan Indonesia dan tuan rumah.
Myanmar unggul enam gol atas Indonesia.
Itu artinya, pasukan Indra Sjafri harus mengalahkan Brunei lebih dari enam gol untuk menyalip posisi Myanmar, yang sempat melibas calon lawan Indonesia ini dengan skor mencolok 7-0.
Duel ini akan disiarkan secara langsung di Indosiar pada Rabu (13/9/2017) pukul 15.00 WIB.
Klik di sini untuk link live streaming pertandingan tersebut.
Tampaknya terlalu riskan jika selisih gol hanya tujuh atau delapan karena Myanmar juga pasti tampil all-out saat melawan Vietnam pada pukul 18.00 WIB.
Pasalnya Vietnam sudah pasti lolos sehingga kekalahan tak menjadi penghalang langkah mereka.
Agar langkah Timnas U-19 tidak dipengaruhi hasil Myanmar vs Vietnam, kemenangan dengan selisih minimal 10 gol bisa menempatkan Egy Maulana dkk dalam posisi yang lebih aman.
(Baca Juga: Klasemen Liga Champions - Manchester United, PSG, Chelsea, dan Barcelona Berkuasa)
Rasanya agak mustahil Vietnam "memberikan" kemenangan telak kepada Myanmar jika melihat kualitas permainan mereka saat menaklukkan Indonesia 3-0 pada laga ketiga penyisihan.
Sementara itu dari Grup A, Malaysia dan Thailand yang sama-sama meraih 13 poin sudah memastikan diri lolos ke semifinal.
Malaysia menjadi juara grup karena unggul selisih gol atas Thailand.
Itu artinya, Malaysia akan bertemu runner-up Grup B sedangkan Thailand menantang juara Grup B.