Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ini Perombakan di Tubuh Timnas U-23 Thailand Setelah SEA Games 2017

By Metta Rahma Melati - Jumat, 15 September 2017 | 12:59 WIB
Manajer timnas Thailand, Watanya Wongopasi. (Instagram)

Timnas U-23 Thailand menyabet medali emas SEA Games 2017 di Kuala Lumpur bulan Agustus lalu.

Di bawah asuhan pelatih Worawoot Srimakha, timnas U-23 Thailand menjadi tim menakutkan dalam ajang SEA Games 2017.

Thailand berhasil kalahkan tuan rumah Malaysia secara dramatis dengan skor 1-0 di final SEA Games 2017.

Sejauh ini timnas U-22 Thailand telah mengumpulkan tujuh gelar juara SEA Games cabang sepak bola.

Namun, seperti dikutip BolaSport.com dari Bangkok Post, menurut laporan dari Thailand, Worawoot Srimakha turun dari posisinya sebagai pelatih tim U-23.

Baca Juga: Danamon Run 2017 - Lari Nyaman, Banyak Pilihan, dan Menyenangkan

Worawoot turun karena hanya ingin menjadi asisten bagi pelatih baru, Zoran Jankovic, yang ditunjuk oleh Federasi Sepak Bola Thailand (FAT), pada Kamis (14/9/2017).

Milovan Rajevac, pelatih timnas senior Thailand, akan bertindak sebagai penasihat di tim U-23.

Jankovic sendiri merupakan asisten Rajevac di timnas senior Thailand.

Manajer timnas U-22 Thailand Watanya Wongopasi pun mengundurkan diri dari jabatannya, hal tersebut sebagai bagian rencana restrukturisasi timnas Thailand.

Watanya Wongopasi menjadi perbincangan media massa saat mendampingi timnas U-22 Thailand berlaga di Kualifkasi Piala Asia 2018 dan SEA Games 2017 berkat wajah cantiknya.