Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Japan Open 2017 - Pertaruhan Nasib Ricky Karandasuwardi/Angga Pratama di Babak Pertama

By Any Hidayati - Rabu, 20 September 2017 | 08:43 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, tampil pada laga babak ketiga Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2017 di Glasgow, Skotlandia, Rabu (24/8/2017). (BADMINTON PHOTO)

Ganda putra Ricky Karandasuwardi/Angga Pratama menghadapi partai hidup-mati pada Japan Open Superseries 2017 yang bergulir mulai 19-24 September 2017.

Bertemu dengan wakil tuan rumah, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, pada Rabu (20/9/2017), Ricky/Angga dituntut tampil prima.

Pasalnya, nasib keberlangsungan pasangan ini ditentukan oleh langkah pertama mereka di Jepang Terbuka 2017.

Pelatih ganda putra, Herry Iman Pierngadi, berkeinginan untuk menceraikan Ricky/Angga setelah melihat track record mereka beberapa tahun terakhir.

Ricky/Angga terhitung kering prestasi ketimbang sang junior, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Pada tahun 2017, prestasi terbaik Ricky/Angga adalah finalis India Open 2017.

(Baca Juga: Japan Open 2017 - Son Wan-ho Melaju ke Babak Kedua, Tai Tzu Ying Mundur dari Turnamen)


Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, berpose di podium juara India Terbuka bersama Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, di Siri Fort Indoor Stadium, Minggu (3/4/2016).(BADMINTON INDONESIA)

Namun, mereka kalah dari Marcus/Kevin di babak final dalam dua gim langsung 11-21 dan 15-21.

Rekor pertemuan Ricky/Angga dengan Kamura/Sonoda terhitung cukup baik.

Ricky/Angga menang 5 dari 7 pertemuan kedua pasangan tersebut.

(Baca Juga: Japan Open 2017 - Praveen Jordan/Debby Susanto Membuka Babak Pertama dengan Manis)


Pasangan ganda putra Jepang, Takeshi Kamura (kanan)/Keigo Sonoda, saat menjalani pertandingan melawan Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark) pada laga semifinal turnamen BWF Dubai World Super Series Finals di Hamdan Sports Complex, Dubai, Uni Emirat Arab, 17 Desember 2016.(STRINGER/AFP PHOTO)

Namun, pada pertemuan terakhir di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2017, Ricky/Angga kalah rubber game dengan skor 18-21, 24-22, dan 15-21.

Rencana perceraian Ricky/Angga sebenarnya sudah berhembus sejak Indonesia Open 2017 berakhir pada Juni 2017.

"Kita lihat sampai Kejuaraan Dunia 2017, apakah masih bisa dipertahankan atau harus bercerai," ujar Herry IP seperti dikutip BolaSport.com dari situs resmi PBSI pada 18 Juni 2017.


Pelatih Herry IP memberi instruksi kepada pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat bertanding melawan Li Junhui/Liu Yuchen (China) pada laga final All England 2017 di Birmingham, Inggris, Minggu (12/3/2017). Marcus/Kevin juara usai mencetak kemenangan 21-19, 21-14.(NAFIELAH M/PBSI)

Lolos ke babak 16 besar Kejuaraan Dunia 2017 tampaknya membuat pasangan tersebut memiliki tambahan waktu untuk menunjukkan kemampuan mereka.

Jika sekiranya Jepang berpihak pada Ricky/Angga dengan mempersembahkan juara, bisa jadi proses perceraian keduanya akan dipertimbangkan kembali.

Pertandingan Ricky/Angga dengan Kamura/Sonoda dimulai pada Rabu (20/9/2017) sekitar pukul 14.00 WIB di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Jepang.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P