Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kabar mengejutkan datang dari pebalap asal Italia, Valentino Rossi, mengenai comeback nya ke lintasan balap MotoGP setelah cedera.
Pada hari Senin (18/9/2017), Valentino Rossi melakukan tes di Sirkuit Misano menggunakan motor YZF-R1M.
Dalam keadaan belum sembuh total karena kecelakaan pada Agustus lalu, Rossi berhasil menyelesaikan delapan putaran sebelum hujan mengguyur kawasan Misano, San Marino.
Lalu, pada hari kedua latihan pada Rabu (20/9/2017), Rossi bahkan melahap sirkuit Misano sebanyak 20 putaran.
(Baca Juga: Johann Zarco Belum Ingin Pikirkan Potensi Gantikan Valentino Rossi)
Dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb, ayah The Doctor, Graziano Rossi merasa optimistis dengan tes uji coba yang dilakukan oleh Rossi.
"Rossi dalam kondisi yang lebih baik, dua hari ini menentukan apakah akan balapan di Aragon atau tidak," kata Graziano Rossi.
Keputusan Rossi untuk berniat membalap di GP Aragon yang akan digelar pada Minggu (24/9/2017) berimbas kepada Michael van der Mark.
Beberapa waktu lalu, Mark telah ditunjuk secara resmi oleh Yamaha untuk menggantikan Rossi di GP Aragon.
Keputusan tersebut dianggap sebagai kesempatan yang luar biasa bagi Mark.
Mark pun merasa sangat senang, bahkan menjelang debutnya di MotoGP Aragon mengaku tidak bisa tidur.
"Saya pikir saya tidak bisa tidur selama seminggu. Ini akan menjadi pengalaman luar biasa. Yamaha tidak memberi tekanan dan mengatakan sebaiknya saya hanya menikmati balapan," kata Mark dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
Perasaan senang Mark sepertinya harus ditunda terlebih dahulu karena MotoGP hanya menyediakan dua pebalap untuk tim Yamaha di GP Aragon.
Jika Valentino Rossi mendapatkan hasil baik dari uji cobanya dan dinyatakan lolos oleh tim medis, tidak ada kesempatan debut yang dimiliki oleh Michael van der Mark.