Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Japan Open 2017 - Lee Chong Wei Punya Kenangan Pahit Menjadi yang Kedua

By Any Hidayati - Minggu, 24 September 2017 | 17:54 WIB
Lee Chong Wei tampil pada turnamen Jepang Terbuka 2017 di Tokyo Metropolitan Gymnastium. (BWF)

Pebulu tangkis senior asal Malaysia, Lee Chong Wei harus kembali menerima kenyataan menjadi yang kedua di sebuah gelaran turnamen bulu tangkis.

Final Jepang Terbuka 2017 yang digelar Minggu (24/9/2017), merupakan partai yang istimewa bagi Lee Chong Wei.

Ini merupakan laga final ke-100 bagi tunggal putra asal Malaysia itu.

Namun di hari spesialnya, Lee Chong Wei harus menelan pil pahit kekalahan di final Jepang Terbuka 2017.

Bertemu tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen, Lee Chong Wei kalah dengan skor 14-21, 21-19, dan 14-21.

(Baca juga: Hasil Lengkap Final Japan Open 2017 - Indonesia Kunci Satu Gelar Juara Lewat The Minions)


Viktor Axelsen berhasil menjadi juara Japan Open Superseries di sektor tunggal putra setelah mengalahkan Lee Chong Wei dengan skor 21-14, 19-21, 21-14. (Kompas TV)

Lee Chong Wei tampaknya memiliki catatan tidak menyenangkan di beberapa turnamen penting dalam hidupnya.

Tercatat Lee Chong Wei 3 kali berturut-turut gagal merebut gelar juara dunia dan olimpiade.

Tiga kali masuk ke final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis, (2011, 2013, 2015) kemenangan tak pernah menjadi milik Lee Cong Wei.


Pebulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei, mengembalika kok dari pemain Lituania, Kestutis Navickas, pada Kejuaraan Dunia 2015 di Istora Senayan Jakarta, 11 Agusutus 2015.(ROBERTUS PUDYANTO/GETTY IMAGES)

Pebulu tangkis yang akan berulang tahun pada 21 Oktober tersebut juga mengalami hal serupa di ajang Olimpiade.

Lee Cong Wei gagal menjadi juara Olimpiade dan haru rela menjadi yang kedua di Olimpiade Beijing 2008, London 2012, dan Rio 2016.


Peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 asal Malaysia, Lee Chong Wei (kiri), berpose dengan peraih medali emas dari China, Chen Long (tengah), dan peraih medali perunggu dari Denmark, Viktor Axelsen, di Riocentro, Rio de Janeiro, Brasil, 20 Agustus 2016.(GOH CHAI HIN/AFP PHOTO)

Bertanding untuk ke-100 kalinya di partai final sebagai tunggal putra, tak membuat nasib baik menghampiri Lee Chong Wei.

Lagi-lagi Lee Chong Wei harus menjadi yang kedua pada hari yang istimewa.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P