Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Indonesia Dapat Emas Berkat Beatrice Gumulya di AIMAG 2017

By Imadudin Adam - Rabu, 27 September 2017 | 15:52 WIB
Tim Tenis Puteri Indonesia terdiri dari Jessy Rompies, Beatrice Gumulya, Lavinia Tananta, Aldila Sutjiadi (WARTAKOTA/BANU ADIKARA)

Petenis tunggal putri nasional Beatrice Gumulya sukses mempersembahkan medali emas untuk Indonesia di AIMAG 2017.

Dalam pertandingan yang digelar di Indoor Tenis Centre Asghabat, Turkmenistan, Selasa (26/9/2017), Beatrice dipaksa kerja keras untuk mengalahkan rekan senegaranya, Aldila Sutjiadi dengan skor 6-3, 3-6, 6-3.

Dengan hasil ini, Beatrice meraih emas dan Aldila kebagian medali perak.

(Baca Juga: Aldila dan Beatrice Sukses Mencatatkan Sejarah di Asia)

"Ya, saya seneng bisa menyumbangkan medali emas bagi Kontingen Indonesia. Walau pastinya masih banyak yang perlu saya perbaiki untuk menghadapi Asian Games 2018 nanti," kata Beatrice usai pengalungan medali.

"Ya, saya sudah main maksimal tapi kak Bea (panggilan Beatrice) bermain lebih bagus. Dan, saya cukup puas meraih perak," timpal Aldila mengomentari kekalahannya.

Sama dengan Beatrice, Aldila mengaku masih banyak kekurangan yang dimilikinya.

"Kekalahan ini menjadi pelajaran yang berharga buat saya. Masih banyak yang harus saya perbaiki baik pola permainan hingga fisik," katanya.

Sementara itu, pelatih Tim Tenis Indonesia, Suharyadi menilai Bratrice memang pantas menjadi juara.

"Beatrice memang pantas menjadi juara di AIMAG. Dia tampil lebih tenang sehingga mampu mengatur irama permainan. Dan, saya juga memuji perjuangan Aldila yang juga memberikan perlawanan keras," katanya.

Cabang olahraga tenis cukup sukses di AIMAG dengan menyumbangkan 1 emas, 1 perak dan 2 perunggu bagi kontingen Indonesia. Kedua medali perunggu diraih Rifki/Deria (Ganda Campuran) dan Jessy Rompies/Lavenia Tanata (Ganda Putri).

"Cukup bagus Tim Tenis Indonesia mampu menyumbangkan 1 emas, 1 perak dan 2 perunggu. Dan, kesuksesan Beatrice dan Aldila menjadikan All Indonesian Final tunggal putri AIMAG membawa angin segar bagi pertenisan Indonesia sekaligus sebagai modal untuk menuju Asian Games 218," kata Suharyadi.