Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

F1 Inginkan Ada Leicester City Baru di Kejuaraan Mendatang

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Kamis, 28 September 2017 | 06:17 WIB
Gelandang Leicester City, Ngolo Kante, memegang trofi Premier League usai pertandingan kontra Everton di King Power Stadium, Leicester, Inggris, 7 Mei 2016. (MICHAEL REGAN/GETTY IMAGES)

Balapan F1 yang hanya dikuasai oleh beberapa tim unggulan di beberapa musim terakhir membuat pihak penyelenggara berencana untuk membuat regulasi baru agar kejuaraan berlangsung lebih ketat di musim-musim mendatang.

Adalah direktur pelaksana komersial F1, Sean Bratches, yang mengungkapkan keinginannya untuk persaingan yang kompetitif di antara semua pebalap dan tim yang tampil.

Meski begitu dirinya mengakui jika hal tersebut masih belum bisa diwujudkan saat ini karena perbedaan anggaran dan kinerja di antara tim yang berpartisipasi.

"Saat ini tidak ada tim seperti Leicester City di F1. Perbedaan antara barisan belakang dengan barisan depan terlalu jauh," kata Sean Bratches seperti dilansir BolaSport.com dari EuroSport.

Seperti yang sudah diketahui, Leicester City menjadi juara Liga Premier Inggris, pada musim 2015/2016, justru di saat tim tersebut diprediksi akan degradasi di musim berikutnya.

(Baca Juga: Ingin Menjawab Keluhan Penggemar Jet Darat, Microfon Khusus di Letakkan pada Bagian Ini Agar Suara Mobil F1 Terdengar Lebih Keras )

Bratches pun mengungkapkan jika mereka akan fokus pada lima poin yang akan membuat persaingan menjadi lebih kompetitif, dengan tema pertama adalah mengusahakan balapan yang lebih seimbang dan adil.

"Revel in the Racing. Melalui pembatasan anggaran, pembagian keuntungan yang adil, atau tata kelola, kami akan menciptakan tontonan yang lebih baik, lingkungan balapan yang lebih mendukung, persaingan yang kompetitif," kata Bratches.

Tema selanjutnya adalah Breaking Borders untuk mengatasi kesan eksklusif pada pada penggemar F1 agar mereka dapat ikut terlibat dalam kondisi tertentu.