Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bos Ducati, Gigi Dall'igna menyebut gaya balap Marc Marquez bisa saja menjadi keuntungan untuk Ducati.
Pebalap tim Ducati, Andrea Dovizioso, saat ini tertinggal 16 poin dari Marc Marquez usai finis di posisi 7 saat balapan MotoGP Aragon, Minggu (24/9/2017).
Di sisi lain, balapan MotoGP 2017 masih menyisakan empat seri lagi, Jepang, Malaysia, Australia, dan Valencia.
Melihat gaya balap Marc Marquez yang sering mengambil banyak resiko, Dall'igna yakin Marc Marquez bisa melakukan kesalahan.
"Marc Marquez adalah pebalap yang mengambil banyak resiko dan hanya menginginkan sebuah hasil," kata Gigi Dall'igna seperti dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
Dari 14 balapan MotoGP, Marc Marquez berhasil memenangkan 5 seri, termasuk MotoGP Aragon kemarin.
Namun pebalap tim Repsol Honda itu sudah 3 kali mengalami gagal finis, yakni saat MotoGP Argentina, Prancis, dan Inggris.
"Berurusan dengan pebalap seperti Marquez bisa jadi sulit, seperti yang telah kita lihat."
"Marquez tidak memiliki banyak batasan, dan untuk alasan ini dia mengambil banyak risiko. Seseorang yang membuat begitu banyak kesalahan selalu berjalan mendekati batas."
Saat ini Marc Marquez kokoh di puncak klasemen MotoGP dengan raihan 224 poin.
Sedangkan Andrea Dovizioso berada satu tingkat di bawahnya, dengan raihan 208 poin